CEO Shopee: Belanja Online Akan Makin Personal dan Sosial

marketeers article
SUMBER: SHOPEE

Industri e-commerce masih menjadi industri yang paling panas secara lanskap kompetisi. Banyak pemain di industri ini yang bersaing ketat memenangkan hati konsumen. Salah satu caranya adalah menghadirkan beragam inovasi terbaru.

Shopee menilai pada tahun 2020 akan terjadi beragam tren baru di e-commerce. Chris Feng selaku CEO Shopee melihat tren belanja online menjadi lebih personal, menarik, dan sosial. Sejalan dengan visi ini, bagi Chris Shopee akan memperkenalkan inovasi platform baru untuk menghadirkan pengalaman belanja yang baru.

Baginya pengalaman belanja yang dipersonalisasi akan diperkuat dengan data dan kecerdasan buatan (AI). Shopee memperdalam penggunaan AI dan Big Data untuk mengatur perjalanan belanja yang lebih personal bagi pengguna.

Pada tahun 2019, misalnya, Shopee memanfaatkan pembelajaran mendalam pada mesin rekomendasinya untuk memberikan saran belanja yang dapat disesuaikan bagi pengguna berdasarkan data pembelian dan penelusuran.

Salah satu tren lainnya adalah pemanfaatan gamification dalam bentuk in-app games. “Di Indonesia, Shopee meluncurkan game dalam aplikasi terbarunya, Shopee Tanam, yang memungkinkan pengguna memenangkan hadiah menarik setelah mereka berhasil menanam buah-buahan pilihan dan menyirami secara teratur sampai buah siap dipanen,” jelas Chris.

Inovasi yang akan dilakukan oleh Shopee adalah interaksi yang lebih ramah pada Shopee Feed. Shopee Feed menawarkan berbagai fungsi sosial bagi pengguna untuk membuat konten dan berinteraksi dengan teman, sesama pembeli dan penjual di Shopee.

“Saya percaya belanja online harus membawa kesenangan dan kegembiraan bagi seluruh orang. Setiap orang di Shopee telah bekerja keras untuk membuat belanja menjadi menarik, sosial, dan dipersonalisasi. Kami sangat senang dengan apa yang akan terjadi pada tahun 2020. Kami berharap tahun ini akan lebih membanggakan lagi,” tutup Chris.

Editor: Sigit Kurniawan

Related

award
SPSAwArDS