CIMB Niaga berupaya meningkatkan customer experience sebagai strategi untuk memperkuat penetrasi bisnis di Bandung dan Jawa Barat. Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan menyampaikan Bandung dan Jawa Barat merupakan wilayah dengan jumlah penduduk yang besar, serta potensi ekonomi yang tinggi dan terus berkembang.
Karena itu, CIMB Niaga memprioritaskan pengembangan layanan di provinsi tersebut, sehingga dapat menjadi produk perbankan yang diandalkan oleh masyarakat guna mendukung pengembangan bisnis para pelaku usaha.
“Untuk meningkatkan layanan bagi nasabah, tahun ini kami akan menambah fasilitas digital di sejumlah kantor cabang seperti mesin Self Service Banking (SSB) dan membuka Digital Branch yang memadukan fasilitas kantor cabang konvensional dan digital di Jawa Barat,” kata Lani, dikutip dari keterangan persnya.
BACA JUGA Gandeng CIMB Niaga, Sompo Insurance Hadirkan Cyber Protector
Saat ini, CIMB Niaga telah memiliki 31 kantor cabang dan 294 mesin ATM/CRM yang tersebar di berbagai kota di Jawa Barat. Khusus di Bandung, CIMB Niaga memiliki 18 kantor cabang dan 180 mesin ATM/CRM. CIMB Niaga juga terus memperluas jaringan EDC dan QRIS, sehingga nasabah dapat bertransaksi dengan mudah di berbagai merchant mitra CIMB Niaga.
Beragam inovasi pun terus digencarkan oleh CIMB Niaga untuk melengkapi layanannya, yakni melalui digital banking, seperti OCTO Mobile dan OCTO Clicks, dengan fokus untuk mentransformasikan layanan tersebut menjadi powerful wealth platform.
Sementara itu, untuk pelayanan B2B, CIMB Niaga juga menyediakan platform BizChannel@CIMB dan BizChannel@CIMB Mobile untuk transaksi finansial nasabah korporasi skala kecil, menengah, dan besar.
BACA JUGA CIMB Niaga Terapkan Good Corporate Governance Standar ASEAN
Adapun anak perusahaan, PT CIMB Niaga Auto Finance (CIMB Niaga Finance/CNAF) mengembangkan aplikasi digital, CNAF Mobile, yang memungkinkan calon nasabah untuk mengajukan pembiayaan melalui ponsel secara cepat dan efisien. Ragam inovasi dan kemudahan layanan yang diberikan CIMB Niaga turut berkontribusi terhadap pertumbuhan kinerja CIMB Niaga secara nasional.
Diketahui kuartal pertama 2024, CIMB Niaga memperoleh laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 2,2 triliun, naik sebesar 7,8% year-on-year (yoy) dan menghasilkan earnings per share Rp 66,96.
Editor: Ranto Rajagukguk