Beberapa waktu terakhir, mi instan tengah menjadi topik yang hangat dibicarakan di media sosial. Lantaran adanya pernyataan dari Dokter sekaligus Influencer Kesehatan, dr. Tirta yang mengatakan bahwa mengonsumsi mi instan sebenarnya tidak berbahaya.
Menurutnya, mi instan tidak sepenuhnya berbahaya selama disajikan bersama dengan sayur atau tambahan makanan mengandung protein, seperti telur. Topik ini pun sukses mencuri perhatian publik, di tengah ada begitu banyak mitos yang berkembang mengenai mi instan.
Ditambah, masyarakat Indonesia terbilang cukup sering mengonsumsi makanan instan ini. Selain karena praktis, cita rasa yang dimiliki mi instan juga menjadi daya tarik utama, serta harganya yang terbilang begitu terjangkau.
BACA JUGA Heboh Bekal Mi Instan Dicampur Nasi, Ini 5 Bahayanya bagi Kesehatan
Data World Instant Noodles Association mengungkap Indonesia adalah salah satu negara dengan tingkat konsumsi mi instan terbanyak di dunia, bahkan menduduki peringkat kedua di dunia. Berdasarkan data tersebut, pada tahun 2023 warga Indonesia mengonsumsi 14,54 miliar porsi mi instan.
Angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan pada empat tahun sebelumnya yakni 2019-2022. Tahun 2019, masyarakat Indonesia tercatat memakan 12,52 miliar porsi mi instan; 12,64 miliar porsi pada 2020; 13,27 miliar porsi pada 2021; dan 14,26 miliar porsi ada 2022.
Tak hanya di Indonesia, mi instan juga menjadi makanan yang paling digemari oleh masyarakat dunia. Cina atau Hong Kong berada di posisi teratas sebagai negara paling gemar mi instan. Tahun 2023 lalu, Cina atau Hong Kong mengonsumsi total 42,21 miliar porsi mi instan.
BACA JUGA Lemonilo Hadirkan Mi Instan Kuah Rasa Soto Koya, Segini Harganya
Akan tetapi, angka ini cenderung menurun jika dibandingkan dengan 2020-2022. Tahun 2022, China atau Hong Kong mengonsumsi total 45,07 miliar porsi mi instan, lalu 2020 dan 2021, negara di Asia Timur itu mengonsumsi 46,36 miliar dan 43,99 miliar porsi mi instan.
Selain dua negara tersebut, terdapat beberapa negara lainnya yang terbilang gemar mengonsumsi mi instan. Berikut data lebih lengkapnya yang dikutip dari World Instant Noodles Association per 13 Mei 2024:
- China/Hong Kong: 42,21 miliar porsi mi instan
- Indonesia: 14,54 miliar porsi mi instan
- India: 8,68 miliar porsi mi instan
- Vietnam: 8,13 miliar porsi mi instan
- Jepang: 5,84 miliar porsi mi instan
- Amerika Serikat: 5,1 miliar porsi mi instan
- Filipina: 4,39 miliar porsi mi instan
- Korea Selatan: 4,04 miliar porsi mi instan
- Thailand: 3,95 miliar porsi mi instan
- Nigeria: 2,98 miliar porsi mi instan
Editor: Ranto Rajagukguk
