Di antara Perang Harga Tiga e-Commerce Indonesia

marketeers article
12878925 brick wall is destroyed by the word of sale

Diserbu para pemain e-Commerce, tak heran jika pasar Indonesia dibanjiri begitu banyak tawaran harga menarik. Perang harga pun tak dipungkiri terjadi di pasar ini. Menilik hasil survei yang dilakukan MarkPlus, Inc. kepada 1.200 responden di enam kota di Indonesia (Jakarta, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, Semarang), ada tiga pemain yang menjadi Top of Mind di mata konsumen, yakni Shopee, Lazada, dan Tokopedia.

Kekuatan ketiga pemain tersebut didasari oleh sejumlah faktor, antara lain variasi promo menarik yang ditawarkan, reputasi brand, ongkos kirim gratis, dan penawaran harga yang paling terjangkau.

“Salah satu strategi paling tepat untuk menjaring konsumen Indonesia adalah menawarkan harga paling terjangkau atau murah. Dengan memiliki barang yang sama yang dijual di platform e-commerce menawarkan harga paling rendah, konsumen bisa mendapatkan barang yang diinginkan dengan kualitas sama dengan yang dijual di platform e-commerce lain maupun gerai offline” ujar Associate of High Tech, Property and Consumer Industry of MarkPlus, Inc. Irfan Setiawan kepada Marketeers.

Pada kategori penawaran harga, konsumen memilih Shopee dan Tokopedia sebagai brand yang bersaing kuat dalam penawaran harga. Dalam survei yang digelar selama Oktober 2018 ini ditemukan, kelompok konsumen di atas 35 tahun memilih Tokopedia sebagai brand yang menawarkan harga paling terjangkai. Sementara tiga posisi teratas di kelas usia lain ditempati oleh Shopee. Jika dilihat secara keseluruhan, Shopee mendominasi (42,8 %) kategori ini dibandingkan Tokopedia (19,8%).

Sumber: Markplus, Inc.

Dari sisi domisili, Shopee kembali mendominasi sebagai brand yang menawarkan harga paling terjangkau di enam kota tempat survey tersebut dilakukan. Disusul Tokopedia yang menjadi pilihan kedua di empat kota, meliputi Jakarta, Bandung, Semarang, dan Surabaya. Sedangkan Lazada menempati posisi ke-dua di dua kota, yakni Medan dan Makassar. Selain ketiga e-commerce tersebut, Bukalapak juga masuk ke dalam tiga besar di beberapa kota.

Baca juga: Shopee Susul Dominasi Dua e-Commerce Unicorn di Indonesia

Irfan mengatakan, harga terjangkau tidak hanya dilihat dari harga barang, akan tetapi terdapat faktor lain yang ikut menentukan seperti ongkos kirim. Banyaknya e-commerce yang menjanjikan gratis ongkos kirim menjadi faktor penting bagi konsumen untuk menentukan apakah berbelanja di brand e-commerce tersebut itu murah atau tidak.

Hasil riset ini menemukan, gratis ongkir menjadi faktor utama. Disusul dengan faktor diskon, variasi pilihan jenis pembayaran, cashback, dan flash sale.

Editor: Sigit Kurniawan

Related