Lama tidak terdengar, Dino Patti Djalal pun tampil di panggung Jakarta Marketing Week 2016. Berbagi cerita dan ide mengenai Indonesia dan anak muda masa sekarang ini. Sesekali diselingi cerita yang mungkin belum pernah terekspos saat masih menjadi Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat.
Menurut Dino, sekarang ini dunia sedang menunggu Indonesia menjalankan peran lebih besar di kancah global. Dan, hal tersebut sangat memungkinkan dilakukan negara ini mengingat potensi besar yang dimiliki. Tentu saja, potensi utama adalah negara dengan populasi muslim terbesar di dunia.
“Tidak hanya itu, Indonesia memiliki aset berupa sumber daya alam yang besar. Sepertiga oksigen dunia diproduksi negara ini. Dengan modal-modal besar yang sudah tersebut dan lainnya, Indonesia bisa membawa pengaruh besar di tingkat global. Dunia sedang menunggu Indonesia,” kata Dino Patti Djalal, yang juga pernah menjadi Juru Bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di JMW 2016, hari ini (13/05/2016).
Ia juga menegaskan bahwa peran global tersebut tidak harus menunggu Indonesia menjadi lima besar ekonomi dunia. Bisa dilakukan mulai dari sekarang. Nah, dalam prediksinya, Indonesia akan menjadi lima besar ekonomi dunia kurun waktu satu hingga dua dasawarsa mendatang.
“Tapi, anak muda Indonesia pun harus memiliki sikap dan mental yang revolusioner. Artinya, mau berubah untuk lebih baik. Punya sikap Superme yang artinya menyadari kekuatan besar dalam dirinya dan mau bersuara,” tegasnya.
Ia pun menyatakan dukungan pada gerakan Revolusi Mental yang digaungkan Presiden Joko Widodo. Tapi, perlu ditambahkan pula perubahan yang mendukung generasi atau manusia Indonesia juga unggul dalam intelektual. “Perlu revolusi yang membuat manusia negara ini unggul dalam persaingan intelektual di tingkat global,” tegasnya.