Breadlife Bakery sedang menggenjot transformasi digital untuk memperkuat operasional bisnis dan meningkatkan layanan mereka. Dalam upaya ini, Breadlife menggandeng Youtap Indonesia. Harapannya, kolaborasi ini dapat meningkatkan jumlah transaksi di ratusan gerai Breadlife serta memperluas jangkauan pasar.
Sebelumnya, Breadlife melakukan pencatatan transaksi dalam operasional mereka secara manual. Hal ini memiliki sejumlah risiko, di antaranya human error serta memakan tenaga dan waktu yang lama. Namun sejak April lalu, Breadlife sudah mulai mendigitalisasi melalui pemanfaatan teknologi yang ditawarkan Youtap. Dan, sudah hampir 200 gerai Breadlife di Jabodetabek menggunakan Youtap dalam mencatat transaksi penjualan. Data yang dimasukkan juga telah terintegrasi dengan seluruh jaringan Breadlife secara real time.
“Kami terdorong untuk mengoptimalkan operasional bisnis kami. Terlebih lagi setelah pandemi hadir, perilaku pelanggan juga bergeser ke arah digital. Kami pun melakukan transformasi digital bersama Youtap untuk mewujudkan pengelolaan bisnis yang lebih efektif, efisien, aman, dan mudah menggunakan teknologi,” ujar Head of Marketing and R&D Breadlife Bayu Susetyo Adhi.
Tidak hanya mendapatkan kemudahan pencatatan transaksi dan data yang terintegrasi, Breadlife juga bisa memberikan kebebasan pilihan pembayaran kepada konsumen. Pasalnya, teknologi Youtap memungkinkan Breadlife untuk menerima berbagai pembayaran mulai dari tunai, kartu debit, hingga e-wallet. Sejak penggunaan teknologi ini, Breadlife mencatatkan kenaikan transaksi nontunai sebesar 35%.
Sumber: Youtap
Tidak hanya memberikan kemudahan dalam sistem pembayaran dan pencatatan keuangan, Youtap juga membuka peluang bisnis baru dengan inovasi Layanan Belanja Stok. Dengan inovasi ini, Youtap memfasilitasi penjualan produk-produk Breadlife melalui mitra UKM Youtap yang kini sudah berjumlah lebih dari 150.000 merchant.
Hal ini membantu Breadlife menjangkau pasar yang lebih luas. Sekaligus, menjadi gebrakan baru bagi Breadlife karena sebelumnya mereka belum pernah menyalurkan produk di luar gerai. “Kolaborasi ini turut membuka kesempatan bagi para mitra UKM kami untuk bisa menambah jenis barang yang mereka jual dengan berbagai produk roti dari Breadlife,” jelas CEO Youtap Indonesia Herman Suharto.
Melalui solusi yang dihadirkan Youtap, Breadlife tidak hanya dapat mengadopsi teknologi digital tetapi juga bisa menghadapi situasi yang lebih menantang. Selain itu, kolaborasi ini juga ingin dimanfaatkan sebagai peluang untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan membuka kesempatan usaha yang lebih baik bagi UKM.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz