Sederet drama Korea (drakor) dengan genre romansa siap menghibur Anda sepanjang November 2024. Bukan sekadar menyajikan kisah cinta biasa, serial-serial ini akan menyuguhkan alur menarik dengan sentuhan komedi hingga melodrama yang mengharukan.
Berikut lima drakor romansa yang tayang November 2024:
Brewing Love
Brewing Love adalah drama Korea bergenre romansa komedi yang tayang mulai 4 November di platform Viki. Kisahnya mengikuti hubungan cinta yang unik antara Chae Yong Ju dan Yun Min Ju.
BACA JUGA: Menengok Kenangan Keluarga Lintas Generasi dalam Satu Rumah di Film Here
Chae Yong Ju merupakan mantan anggota pasukan khusus yang kini bekerja sebagai tenaga penjualan di perusahaan minuman keras, sedangkan Yun Min Ju adalah seorang pembuat bir. Pertemuan mereka yang semula untuk urusan bisnis, justru membawa dinamika tak terduga.
Mr. Plankton
Mr. Plankton adalah drama bergenre romansa komedi yang tayang mulai 8 November di Netflix. Serial ini mengisahkan perjalanan Hae Jo yang mencari ayah kandungnya, dan Jo Jae Mi yang sedang menghadapi kenyataan pahit setelah didiagnosis mengalami menopause dini.
Social Savvy Class 101
Drama bergenre romansa komedi ini tayang di Cinema Heaven mulai 10 November. Kisahnya mengikuti Kim Ji Eun, siswa yang tiba-tiba menjadi populer setelah ia menjadi pengelola aplikasi anonim “Insider Time.”
BACA JUGA: 4 Drama Romansa Lintas Budaya yang Mirip What Comes After Love
Desperate Mrs. Seonju
Beralih ke drama penuh emosi, Desperate Mrs. Seonju yang tayang di MBC mulai 11 November memadukan genre romansa dan melodrama. Kisahnya mengikuti Seon Ju, seorang desainer interior yang hidupnya hancur setelah suaminya berkhianat.
Marry You
Tayang di Netflix mulai 16 November, Marry You memadukan genre romansa dan melodrama. Serial ini mengikuti kisah Bong Chul-hee, seorang pria lajang dari pulau terpencil yang bermimpi menikah, dan Jung Ha Na, seorang pegawai negeri yang justru ingin menghindari pernikahan.
Itulah rekomendasi drama romansa yang tayang sepanjang November 2024. Mana yang paling Anda nantikan?
Editor: Ranto Rajagukguk
