DSC12 (Diplomat Success Challenge) kini telah memasuki babak akhir. Program dan ekosistem wirausaha besutan Wismilak Foundation tersebut telah dilaksanakan mulai dari bulan Juli 2021 lalu dan akhirnya menggelar malam final pada Jumat (21/01/2021).
Pada malam penjurian, Muhammad Lutfi, Menteri Perdagangan Republik Indonesia menyampaikan apresiasinya atas gelaran ajang kompetisi DSC12. Menurutnya, usaha mikro, kecil dan menengah (UKM) memiliki peran yang penting untuk pemulihan ekonomi nasional dan mereka perlu didukung untuk bisa berkembang.
“UKM membutuhkan ekosistem kewiraushaan yang dapat memperluas jaringan mereka. Oleh karena itu, DSC12 adalah salah satu wadah yang tepat bagi UKM mempersiapkan diri dan meningkatkan daya saing mereka, baik secara domestik dan global,” kata Lutfi.
Selanjutnya, Surjanto Yasaputera, Ketua Dewan Komisioner DSC12 menyampaikan bahwa terdapat enam pemenang yang akan menerima hibah modal usaha. Adapula dua orang yang menerima penghargaan khusus. Mereka semua adalah yang terbaik dari 18.233 ide bisnis yang mendaftar di DSC12.
“Setelah melewati berbagai tahapan seleksi, kami berhasil menjaring wirausahaan potensional yang memiliki kualitas 3P (Paham, Piawai, Persona). 3P merupakan kualitas terpenting yang harus ada di diri seorang entrepreneur,” ungkap Surjanto.
Setelah proses seleksi yang cukup panjang, terpilih enam orang yang berhasil mendapatkan hibah modal usaha. Mereka adalah Nico Japar (Portal Cloud Kitchen), Yenni Angreni (Arcia Oil), Vania Audrey Pakpahan (Pijak Bumi), Gayatri Puspita (GUI), M. Fadli Nugraha (Gamma Waste), serta Best of the Best DSC12, Anak Agung Gede Rai Adi (Kodling Akademi).
Selain itu, DSC12 turut memberikan penghargaan khusus bagi dua finalis atas ide bisnis mereka yang inovatif, memiliki potensi tinggi, serta memiliki dampak sosial yang baik. Kedua finalis tersebut adalah Fauzan Fathullah (hayVee) sebagai The Most Social Impact dan Bagas Reggas (Greenland) sebagai The Most Potential Business.
Nantinya, seluruh pemenang dari DSC12 akan mendapatkan kesempatan pendampingan bisnis dari DSC selama dua tahun ke depan. Mereka juga secara resmi bergabung dengan jejaring wirausaha Diplomat Entrepreneur Network (DEN).
Editor: Eko Adiwaluyo
