PT Pertamina (Persero) berkomitmen terhadap aspek environmental, social, and corporate governance (ESG). Hal itu pun dibuktikan pada keterlibatanya dalam pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dikutip dari website Kementerian Sekretariat Negara pada Senin (25/9/2023), Pertamina telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) tentang pembangunan Pertamina Sustainable Energy Center. MoU itu disepakati oleh Pertamina dan Otorita IKN.
Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina menyampaikan kerja sama itu merupakan upaya dalam mendukung pemerintah untuk mencapai net zero emission. Selain itu, langkah tersebut juga merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendorong ESG dan sustainability.
“Ini sebenarnya wujud dari implementasi dan support dari Pertamina terhadap target pemerintah untuk mencapai net zero emission di tahun 2060. Karena kita sama-sama menyadari ada tiga tantangan besar yang harus kemudian kita manage dengan baik agar target tersebut dapat tercapai,” kata Nicke.
BACA JUGA: Pertamina Siapkan Tiga Strategi Kunci Value Creation Panas Bumi
Menurutnya, teknologi menjadi salah satu tantangan dalam mengelola sumber daya alam yang dimiliki Indonesia. Nicke menyebut Indonesia memiliki sumber daya alam dan pasar dengan jumlah besar.
“Oleh karena itu, kita memerlukan teknologi yang bisa memproses sumber daya alam yang dimiliki Indonesia untuk digunakan sebagai energi di domestik,” tuturnya.
Di satu sisi, ia juga menyadari transisi energi dari energi fosil ke energi yang lebih berkelanjutan juga perlu dibarengi dengan kesiapan sumber daya manusia (SDM).
BACA JUGA: Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara, Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Pasalnya, penyiapan tenaga kerja dengan kemampuan spesialisasi yang sesuai dengan energi masa depan juga sangat dibutuhkan.
“Dengan tenaga kerja hari ini yang lebih banyak ke fossil energy kita harus memastikan tidak akan terjadi banyak lay off jadi perlu dilakukan ada pengembangan sumber daya dengan skill set yang baru dengan spesialisasi yang baru yang sesuai dengan energi masa depan,” ujar dia.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder, terutama kepada Otorita IKN yang telah menyiapkan lahan Pertamina Sustainable Energy Center yang cukup luas. Diharapkan fasilitas ini bisa berperan dalam mengembangkan energi yang lebih ramah lingkungan baik untuk IKN maupun untuk Indonesia secara keseluruhan.
Editor: Ranto Rajagukguk
