Empat Hari Rilis, Galang Dana Tokopedia Sentuh Rp 2,8 miliar

marketeers article

Gempa dan tsunami yang melanda kawasan Palu dan Donggala membuat banyak pihak bergerak untuk membantu para korban. Selang beberapa hari setelah gempa dan tsunami terjadi, Tokopedia langsung menghadirkan fitur donasi.

Menurut William Tanuwijaya selaku CEO Tokopedia, fitur donasi ini mulai diluncurkan sejak hari minggu oleh tim teknisi Tokopedia untuk menggalang dana dengan tujuan meringankan beban para korban.

Sampai Kamis, 4 Oktober pukul 15.00, dana yang terhimpun di fitur donasi di Tokopedia sudah menyentuh angka Rp 2,8 miliar.

William meyakini, semua dana yang terkumpulkan akan disalurkan kepada mereka yang membutuhkan tanpa ada pungutan biaya apa pun. Tokopedia menggandeng Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) sebagai lembaga yang menyalurkan bantuan tersebut.

Selain fitur donasi, Tokopedia juga turut terlibat dalam konser kemanusiaan Galang Dana 100 Biduan yang akan diselenggarakan di Lippo Mall Kemang, Jakarta, pada Jumat, 5 Oktober.

Konser kemanusiaan berdurasi sepuluh jam ini merupakan kolaborasi filantropi terintegrasi karena melibatkan berbagai komunitas. Pihak yang terlibat dalam kegiatan ini termasuk Badan Ekonomi Kreatif atau Bekraf, ILUNI UI, Tokopedia, Kitabisa.com, Kadin Indonesia, Komunitas Biduan yang menaungi para seniman, dan NET TV sebagai produser acara.

Walaupun konser kemanusiaan ini belum diselenggarakan, namun hingga Rabu (3/10/2018) pukul 09.30 WIB, dana yang berhasil dihimpun untuk korban gempa dan tsunami di Sulteng sudah mencapai Rp 4,8 miliar.

“Gerakan sosial yang dikemas dalam gerakan kreatif seperti ini terbukti berhasil mengumpulkan dana yang tidak sedikit, seperti konser kemanusiaan korban gempa Lombok yang hasilnya melampaui perkiraan kita. Kali ini dengan kolaborasi yang lebih masif dan banyaknya jumlah seniman yang berpartisipasi, semoga kita mampu menghimpun dana bantuan yang lebih besar juga,” ujar Triawan Munaf, Kepala Badan Ekonomi Kreatif.

William menambahkan, dengan gerakan sosial ini, semakin banyak masyarakat yang tergerak untuk berdonasi untuk amal sosial. “Berapa pun nilainya sangat berarti. Bersama-sama kita bisa membuat perubahan dari hal yang kecil dan sederhana,” pungkas William.

Editor: Sigit Kurniawan

Related