PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus melakukan terobosan dalam penjualan tiket secara online melalui e-ticketing Ferizy. Cara ini masif digunakan saat arus mudik dan arus balik Idulfitri 2023.
Erick Thohir, Menteri BUMN mengklaim pada pelaksanaan arus mudik tahun ini masyarakat makin terbiasa menggunakan e-ticketing Ferizy. Hal tersebut menjadi sinyal positif transformasi digital yang dilakukan oleh perusahaan negara.
BACA JUGA: Lebaran, ASDP Naikkan Kapasitas Parkir Merak Jadi 1.000 Kendaraan
“Ada terobosan yang luar biasa, salah satunya pada angkutan Lebaran tahun ini pemudik motor telah tertib membeli tiket ferry via e-ticketing sebesar 95% dan roda empat sebesar 90%. Artinya, sudah mulai terbiasa, sehingga layanan mudik di lapangan terencana dan terlaksana dengan baik,” kata Erick melalui keterangannya, Jumat (21/4/2023).
Menurutnya, pelayanan tersebut akan terus dikembangkan dan dimaksimalkan guna memberikan kenyamanan bagi penumpang. Tidak hanya saat arus mudik saja, melainkan ketika hari-hari biasa di luar kepadatan penumpang juga akan diterapkan kebijakan serupa.
BACA JUGA: ASDP Targetkan Layani 4,98 Juta Pemudik saat Idulfitri 2023
Kemudian, dari sisi kapasitas penumpang nantinya juga akan ditambah agar tidak terjadi penumpunkan dan antrean panjang saat peak season seperti libur Idulfitri maupun tahun baru. Langkah ini bakal dilakukan secara menyeluruh di seluruh pelabuhan yang dikelola ASDP.
“Saya lihat lahan parkir di Pelabuhan Merak juga sudah ditambah dan saya lihat sangat baik. Makanya, sekarang di Bakauheni saya mau lihat sendiri bahwa layanan arus mudik Angkutan Lebaran masih terkendali. Hal ini bagian dari kolaborasi antara Pemerintah pusat dan pemerintah daerah, BUMN, Kementerian Perhubungan dan Kapolri,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama ASDP Indonesia Ira Puspadewi menambahkan hingga H-3 Lebaran atau 20 April 2023 tercatat realisasi total penumpang mencapai 55.984 orang atau naik 9% dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 51.234 orang. Adapun realisasi kendaraan roda empat mencapai 7.096 unit atau naik 7% dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 6.653 unit.
Selanjutnya, truk logistik yang telah menyeberang dari Sumatra ke Jawa mencapai 939 unit atau turun 27% dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 1.295 unit. Total seluruh kendaraan tercatat unit yang telah menyeberang dari Sumatra ke Jawa pada H-3 sebanyak 9.328 unit atau naik 3% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 9.037 unit.
Adapun total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-10 hingga H-3 tercatat 321.395 orang atau naik 10% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 292.173 orang. Selanjutnya, total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 59.467 unit atau naik 3% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 57.701 unit.
Sebaliknya, tren arus mudik dari Pulau Jawa menuju Sumatra masih cenderung ramai dan alami peningkatan sejak 19 hingga 20 April 2023 yang diperkirakan menjadi puncak arus mudik tahun ini. Berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam pada H-3, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 50 unit kapal.
“Realisasi total penumpang mencapai 164.305 orang atau naik 5% dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 155.812 orang,” kata Ira.
Editor: Ranto Rajagukguk