Memposisikan diri sebagai perusahaan layanan pendukung iklan, Facebook yang meminta penggunanya untuk menerima iklan sebagai konsekuensi penggunaan platform mereka kini mulai memberi kesempatan pengguna untuk memberikan feedback. Facebook dikabarkannsegera memberikan akses bagi pengguna untuk mengulas iklan dan siap melarang iklan yang memperoleh tanggapan negatif.
Dilansir dari Gadgets 360, kebijakan ini ditujukan untuk menghilangkan iklan yang menyesatkan pengguna dengan produk atau layanan yang tidak baik maupun perusahaan yang tidak mengirim barang dalam waktu tertentu.
Pengguna Facebook dapat memberikan feedback (umpan balik) pada iklan yang mereka lihat di bawah tab “Ads Activity”. Para pengiklan pun diberi kesempatan untuk memperbaiki sebelum Facebook melakukan tindakan, seperti dengan mengurangi jumlah iklan.
“Kami percaya alat ini akan memberi orang kepercayaan yang lebih dalam pada bisnis yang mereka gunakan untuk berinteraksi dan membantu membuat bisnis lebih bertanggung jawab atas pengalaman pelanggan yang mereka berikan,” keterangan Facebook dalam Reuters.
Ini hanya satu diantara banyak perubahan yang dilakukan oleh Facebook untuk meningkatkan pengalaman dan keterlibatan pengguna usai terlibat dalam skandal besar di mana jutaan data pengguna diakses tidak semestinya oleh konsultansi politik.
Editor: Sigit Kurniawan
