Fantasi, Sains dan Keluarga di Disney The Nutcracker and the Four Realm

Disney selalu punya kejutan untuk penikmat film dunia, begitu juga di Indonesia. Hampir semua produknya disukai oleh masyarakat dari berbagai umur. Tidak hanya anak kecil, orang dewasa yang punya hobi kartun dan cerita fantasi senang dengan produk Disney.

Ya, produk asal negeri Paman Sam ini hampir selalu berhasil menyihir penontonnya. Seperti film adaptasi terbaru dari Disney yang berjudul The Nutcracker and the Four Realm yang mengajak penonton masuk ke dalam petualangan yang sarat akan dunia fantasi dan keajaiban ilmu sains.

Terinspirasi dari cerita karangan E.T.A Hoffman yang berjudul The Nutcracker and The Mouse King pada tahun 1816, Disney memperkenalkan sosok Clara -gadis cerdas 14 tahun yang memiliki ketertarikan kepada ilmu sains. Perjalanan Clara dimulai ketika dirinya kehilangan sebagian hidupnya yang sempurna paska ditinggalkan mendiang ibunda Marie. Clara yang ditinggalkan sebuah kotak berbentuk telur oleh sang ibu pun harus memulai petualangannya di dunia paralel aneh dan misterius.

Telur yang ditinggalkan dalam keadaan terkunci ini yang mengharuskan Clara mencari anak kunci dari telur yang tersebut di dunia yang tak pernah ia datangi. “Dalam kisah ini, Clara benar-benar terpukul dengan kepergian ibunya. Usahanya untuk bangkit dari kesedihan membawa Clara ke dunia yang penuh keajaiban yang diciptakan oleh ibunya sendiri. Clara pun dihadapi dengan kondisi harus menyelamatkan dunia paralel yang tengah terpecah,” ujar Sang Sutradara Mark Gordon dalam siara resminya.

Dalam perjalanannya, Clara pertama kali dipertemukan dengan Kapten Philip dan penguasa dari tiga dunia, Land of Snowflakes, Land of Flower, dan Land of Sweets. Ia pun disambut hangat, terutama oleh Sugar Plum -pemimpin Land of Sweets yang pernah menjadi sahabat ibunya. “Film ini menghadirkan kisah yang menyenangkan, dramatis, dan hangat untuk seluruh anggota keluarga,” ujar Sutradara Joe Johnston.

Dibintangi oleh Keira Knightley sebagai Sugar Plum dan Mackenzie Foy sebagai Clara, keseluruhan film ini menyajikan susana penuh warna warni, romantisme keluarga, dan arti penting sebuah harapan yang dibumbui dengan penghianatan. Alur cerita yang sederhana membuat film ini cukup nyaman untuk diikuti namun sedikit membosankan untuk orang dewasa.

Jadi, buat kamu yang mencari film fantasi di tengah kepungan film horor, The Nutcracker and the Four Realm bisa menjadi pilihan kamu nonton sekeluarga. Silakan menikmati.

 

Editor: Eko Adiwaluyo