Capdase International Limited telah memulai perubahan strategis dalam tim manajemennya. Hal ini dilakukan dalam upaya untuk tetap lebih fokus dalam mengembangkan pasar Indonesia. Indonesia dinilai sebagai pasar yang potensial mengingat Indonesia merupakan negara dengan masyarakatnya yang paling “sakaw” pada layar gadget.
Setelah sukses dengan pembukaan gerai pertamanya pada 12 Maret 2015 di Indonesia dan mendirikan kantor cabang di sini, Capdase menunjuk Sugeng Atik Setiyono sebagai Deputy General Manager Tradisional & Modern Channel Indonesia bersama dengan Efendi Naftali sebagai Deputy General Manager Retail. Keduanya akan menjaga komitmen Capdase di pasar Indonesia dan mengeksplorasi lebih jauh peluang distribusi yang ada. Salah satunya, dengan cara membuka kerjasama dengan distributor lokal.
“Kami berkomitmen memberikan pengalaman langsung kepada konsumen yang mungkin selama ini kebanyakan membeli produk kami via online. Selain itu, upaya pembangunan flagship ini juga untuk meredam maraknya penyebaran produk imitasi Capdase di pasaran,” ujar Bruce Annis, VP Sales & Marketing wilayah Eropa dan Timur-Tengah kepada Marketeers.
Derek Mak, Founder & Executive Director Capdase juga menyampaikan Capdase saat ini bukan sekadar merek penjual casing handphone, tetapi juga menjual mobile solution dengan lebih dari 500 jenis produk. Seratus di antaranya bisa didapat dan dirasakan langsung oleh konsumen di flagship store Capdase Mall Taman Anggrek lantai tiga. Aneka barang, mulai dari lifestyle solution, power solution hingga perangkat penunjang gadget lainnya tersedia di gerai tersebut.