Tokopedia melalui Mitra Tokopedia terus berupaya mendigitalisasi pegiat usaha tradisional, terutama bagi para pemilik warung hingga toko kelontong. Mitra Tokopedia merupakan aplikasi milik Tokopedia, yang mana pegiat usaha dapat menjual produk digital, seperti pulsa, paket data, token listrik, voucher game, bahkan BPJS.
Karina Susilo, Head of New Retail Tokopedia mengatakan bahwa sudah hampir tiga tahun Tokopedia membantu jutaan pegiat usaha tradisional untuk melayani puluhan juta masyarakat di lebih dari 500 kota/kabupaten di Indonesia. Jumlah ini akan terus bertambah tentunya.
“Mitra Tokopedia sudah menjangkau Purokerto, Jember, Medan Barat, Tegal, hingga Banjarmasin. Jumlah ini juga meningkat lebih dari 2 kali lipat dibandingkan 2 tahun belakangan, dan akan terus bertambah nantinya,” kata Karina.
Menurut Karina, tantangan yang dialami Tokopedia dalam membantu para pegiat usaha tradisional bertransformasi ke digital adalah penetrasi teknologi. Banyak dari mereka yang belum akrab dengan platform digital. Maka dari itu, Tokopedia menghadirkan beberapa solusi, salah satunya dengan menghadirkan Sobat Tokopedia.
“Kami memiliki Sobat Tokopedia sebagai garda terdepan untuk membantu kami dalam memerkenalkan Mitra Tokopedia, baik lewat online maupun offline. Saat offline, mereka akan terjun langsung ke lapangan untuk membantu mitra kami masuk ke Tokopedia,” jelas Karina.
Karina juga turut memaparkan keuntungan dalam menggunakan Mitra Tokopedia. Para pegiat usaha tradisional dapat mengembangkan usaha mereka melalui berbagai fitur di Mitra Tokopedia, antara lain fitur Grosir, fitur Penjualan Produk Digital, fitur Catat Hutang yang dapat membantu pemilik warung mengatur pembukuan secara digital, hingga pembayaran penerimaan negara.
“Mitra Tokopedia juga baru saja meluncurkan fitur Pembayaran Penerimaan Negara, yang memungkinkan masyarakat bisa membayar pajak dan penerimaan negara. Masyarakat dapat membayar PBB, SBN, Pajak Online, Bea Cukai, PNBP dan masih banyak lainnya, langsung lewat warung yang bermitra dengan Tokopedia,” papar Karina.
Menurut riset Tokopedia bulan Oktober 2020, pegiat usaha tradisional yang mengadopsi Mitra Tokopedia (Mitra) merasakan berbagai dampak positif. Sekitar lima dari 10 Mitra bisa punya tabungan tambahan. Di sisi lain, hampir 80% Mitra meraih keuntungan tambahan lebih dari dua kali lipat.
Erni yang bergabung menjadi Mitra Grosir di Palembang sejak 2019 adalah salah satu contohnya. Awalnya Erni dikenalkan oleh temannya untuk bergabung ke Mitra Tokopedia. Setelah bergabung, menurut Erni, harga yang ditawarkan sangat terjangkau, sehingga pemasukannya meningkat.
“Saya menjadi Mitra Grosir di Tokopedia untuk menyetok jualan saya. Harganya sangat murah disitu. Jauh lebih mudah dibandingkan di tempat lain. Selain itu, saya juga berjualan produk digital, seperti pulsa, paket data dan token listrik. Omzet saya kini naik hingga dua kali lipat dibanding sebelum memakai Mitra Tokopedia,” kata Erni.
Sama halnya dengan Patria Ismalinda yang baru bergabung sebagai Mitra Digital di Papua sejak 2021. Patria bergabung dikarenakan banyak pelanggannya meminta ia berjualan pulsa. Namun demikian, jarak counter provider tempat ia membeli pulsa sangat jauh, dan hanya ada satu di kota itu. Setelah Patria melihat iklan Mitra Tokopedia, Patria memutuskan untuk bergabung.
“Bergabung sebagai Mitra Digital Tokopedia sangat memudahkan dan menguntungkan saya. Saya jadi tidak harus keluar rumah. Harga yang ditawarkan juga sangat terjangkau sekali. Omset warung saya meningkat hampir 2x lipat. Apalagi di masa pandemi, pulsa dan paket data telah menjadi salah satu kebutuhan untuk bekerja dan sekolah dari rumah,” ujar Patria.
Editor: Eko Adiwaluyo
