FWD Insurance Perkuat Akses Inklusi Keuangan Melalui Ekspansi Kantor Pemasaran Mandiri
FWD Insurance Indonesia memperluas akses inklusi keuangan dan asuransi di Indonesia dengan membuka empat kantor pemasaran mandiri baru di beberapa pulau besar, yakni Jawa, Sumatera, dan Sulawesi. Kehadiran kantor-kantor ini bertujuan untuk mendekatkan produk asuransi kepada masyarakat yang lebih luas, sekaligus memperkuat posisi FWD Insurance sebagai penyedia asuransi yang berbasis digital dan fokus pada nasabah.
BACA JUGA: 8 Ide Lomba 17 Agustus di Kantor, Bisa Tingkatkan Kerja Sama Tim!
Jeffrey Kie, Chief Agency Officer FWD Insurance menegaskan pentingnya kehadiran kantor pemasaran mandiri ini dalam meningkatkan pengalaman nasabah.
“Langkah ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberikan pengalaman berasuransi yang mudah diakses, mudah dipahami, dan menyenangkan. Melalui interaksi langsung, kami berharap dapat mendorong inklusi keuangan di seluruh Indonesia, terutama di daerah yang sebelumnya sulit dijangkau,” kata Jeffrey dalam laporannya, Senin (19/8/2024).
BACA JUGA: Selama Agustus, BSI Jalankan Weekend Banking di 568 Kantor Cabang
Sebagai bagian dari ekspansi ini, FWD Insurance juga memperkuat jaringan tenaga pemasar yang kini telah mencapai lebih dari 12.000 agen asuransi di seluruh Indonesia. Para agen ini tidak hanya berperan sebagai perantara, tetapi juga sebagai mitra yang membantu masyarakat memahami pentingnya perlindungan finansial.
Keberadaan kantor pemasaran mandiri ini didukung oleh teknologi canggih yang dirancang untuk mempermudah proses asuransi. Salah satu inovasi yang dihadirkan adalah aplikasi FWD SMART, yang memungkinkan analisis kebutuhan finansial nasabah secara cepat dan efisien.
Aplikasi ini, dilengkapi fitur UnderwriteMe, mempercepat proses pengambilan keputusan terkait asuransi sebelum nasabah membayar premi. Selain itu, ada aplikasi IRIS, asisten pribadi digital yang membantu agen dalam memonitor kinerja, manajemen penjualan, hingga proses rekrutmen.
Tak hanya itu, FWD Insurance juga menghadirkan inovasi produk melalui aplikasi Omne by FWD. Aplikasi ini memungkinkan nasabah untuk mengelola polis asuransi mereka dengan mudah, sekaligus menawarkan berbagai fitur gaya hidup yang dirancang untuk membantu pengguna menjalani hidup dengan lebih baik dan sehat.
Ekspansi kantor pemasaran mandiri ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan penetrasi pasar, tetapi juga untuk memastikan bahwa masyarakat di berbagai daerah mendapatkan akses terhadap produk proteksi yang mereka butuhkan.
“Kami berupaya memenuhi kebutuhan perencanaan keuangan masyarakat, sejalan dengan visi kami untuk mengubah cara pandang tentang asuransi,” tutur Jeffrey.
Editor: Ranto Rajagukguk
