Untuk mengembangkan bisnisnya, Bhinneka.Com bekerja sama dengan dua perusahaan fintech, Akseleran dan Avantee untuk memberikan pinjaman keuangan.
laporan Pricewaterhouse Coopers (PwC) mengatakan 74% UMKM belum mendapatkan akses pembiayaan karena banyaknya persyaratan yang belum terpenuhi. Melalui sistem invoice financing di Bhinneka.Com, setiap transaksi dengan penyaluran pinjaman usaha berbasis invoice financing dan pra invoice financing dengan besaran Rp 200 juta hingga Rp 2 miliar, berpotensi mendapat bantuan pendanaan dari Akseleran hingga 80% dari total invoice.
Sementara itu, Avantee juga akan melakukan penyaluran pinjaman usaha mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 2 miliar, serta membayarkan hingga 70% total invoice melalui platform Bhinneka.Com.
“Bantuan pendanaan dari Avantee diperuntukkan untuk UMKM di wilayah Jabodetabek, sedangkan dari Akseleran untuk di seluruh Indonesia,” ujar Chief of Commercial and Omnichannel Bhinneka.com Vensia Tjhin.
UMKM merupakan penggerak perekonomian nasional yang telah berkontribusi setidaknya 60% terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan 90% serapan tenaga kerja. Dengan adanya kerja sama antara Bhinneka.Com dengan Avantee dan Akseleran memungkinkan UMKM mendapatkan modal tambahan yang dapat dimanfaatkan untuk ekspansi usaha.
Editor: Ramadhan Triwijanarko
