Gandeng INFIA, MAI Perkuat Market Digital Tahun 2024

MAI Digital
Foto: MAI

Mahakarya Adi Indonesia (MAI) sebagai perusahaan penyedia layanan kampanye digital baru saja meluncurkan inovasi produk digital baru di pasar Indonesia. Hal ini dilakukan untuk menangkap perkembangan Ekonomi Digital Indonesia yang memperlihatkan tren positif.

Di sisi lain, pasar ekonomi digital juga diprediksi akan terus mengalami perkembangan signifikan, bahkan berpotensi memimpin terutama di kawasan Asia Tenggara.

Perusahaan melihat, Indonesia telah menyaksikan pertumbuhan luar biasa dalam sektor bisnis digital. Dukungan aktif dari pemerintah dalam meningkatkan konektivitas digital melalui penetrasi internet telah menjadi katalisator utama bagi perkembangan ini.

Peningkatan investasi dalam ekosistem teknologi menandai keberhasilan bisnis digital di Indonesia. Seiring dengan perkembangan ini, peluang untuk berinovasi, berkolaborasi, dan mengekspansi bisnis digital di Indonesia semakin terbuka lebar, menciptakan era baru dalam perekonomian Indonesia yang berbasis teknologi.

Di dalam bisnisnya, MAI menyediakan layanan kampanye digital terintegrasi, termasuk pengembangan situs web & seluler kreatif, layanan iklan digital, pengembangan & manajemen media sosial, serta layanan kreatif kampanye viral.

BACA JUGA: GENEXYZ, Kreator Meta Human di Indonesia yang Menciptakan Lavcaca

“Sebagai salah satu pemain dalam bisnis digital di Indonesia yang telah berdiri sejak lebih dari satu dekade yang lalu, kami memahami pentingnya untuk terus berkembang dan berinovasi. Karenanya, MAI meluncurkan MAI Class, DiDigital.ID, MAI Chichat, MAI Entertainment, MAI Shop, MAI Talent, dan Japaholic Indonesia,” ujar Febri Ratna selaku Chief Marketing Officer Mahakarya Adi Indonesia (MAI) dalam laporan tertulis.

MAI berharap produk-produk digital baru ini dapat mendobrak industri bisnis digital dan berkontribusi positif terhadap perkembangan Ekonomi Digital Indonesia di masa depan di beberapa sektor.

Untuk mendukung perkembangan pendidikan digital, MAI Class dan DiDigital.ID dirancang sebagai solusi pembelajaran seputar dunia digital yang inovatif, fleksibel dan relevan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan klien.

BACA JUGA: Maison Kitsuné x Samsonite Kawinkan Gaya Paris-Tokyo

Sebagai platform e-learning, DiDigital.ID bahkan mengintegrasikan “Personalized Learning through Adaptive Technology” dan “Mobile Learning and Microlearning“, dua tren yang diproyeksi akan menjadi highlight dalam dunia e-learning pada tahun 2024.

Lalu, untuk membawa gebrakan baru dalam ranah digital yang tidak hanya inovatif tetapi juga mampu menciptakan pengalaman yang menggugah untuk audiensnya, MAI Entertainment, MAI Talent, MAI Shop, MAI Chichat, dan Japaholic Indonesia dirancang sesuai dengan proyeksi tren bisnis digital 2024.

Perusahaan meyakini bahwa konten yang menghibur memiliki potensi besar untuk menarik perhatian dan keterlibatan masyarakat. Pada akhirnya, tren ini menciptakan landasan kuat untuk mendominasi pangsa pasar digital.

Selain itu, untuk merambah pasar global, MAI pun menyatakan komitmennya untuk membuka peluang kerja sama dengan pelaku usaha digital lain. Salah satu melalui kolaborasi strategis dengan INFIA yang merupakan perusahaan pengelolaan dan komersialisasi Hak Kekayaan Intelektual.

Kolaborasi antara MAI dan INFIA ini melibatkan upaya bersama dalam menghasilkan inovasi produk layanan baru bagi MAI yang diharapkan dapat mendukung kegiatan promosi serta pengembangan produk teknologi di Indonesia.

Related

award
SPSAwArDS