PT Bank Tabungan Negara Tbk (Bank BTN) menggandeng KoinWorks untuk menyalurkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) bagi para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM). Keduanya fokus mendukung pemulihan UKM, terutama di sektor properti melalui layanan KoinBisnis.
“Bank BTN berupaya mengembangkan ekosistem di sektor properti hingga ke berbagai unsurnya termasuk para pelaku UKM. Dengan akses dan dana kredit Bank BTN melalui KoinWorks, kami berharap pelaku UKM dapat mengisi rantai pasok di industri properti,” kata Direktur Utama Bank BTN Pahala Nugraha Mansury.
Pahala menambahkan, melalui kerja sama dengan platform fintech dapat menjangkau semakin banyak pelaku UKM. Selain itu, sistem credit scoring yang dimiliki oleh KoinWorks diharapkan penyaluran dana PEN juga dapat tepat sasaran.
“Kami percaya dengan kolaborasi bersama KoinWorks yang lebih dinamis dapat membuat analisa kredit dan customer experience menjadi lebih baik,” pungkas Pahala.
Melalui kemitraan ini, calon debitur dari pelaku UKM sektor properti seperti pemasok, kontraktor, dan subkontraktor dapat mengakses kredit hingga Rp 1 miliar melalui KoinWorks. Kredit tersebut dapat langsung diterima calon debitur berdokumen lengkap dalam kurun waktu lima hari.
Pada tahap awal, total nilai kredit dari Bank BTN yang disalurkan melalui KoinWorks mencapai Rp 75 miliar. Hingga kini, Bank BTN telah membina lebih dari 4.000 debitur UKM dari berbagai sektor seperti real estate, konstruksi, hingga pertanian.
Per Agustus 2020, Bank BTN telah menyalurkan kredit ke sektor UKM sekitar Rp 1,9 triliun. Naik 18,9% secara tahunan dari Rp 1,63 triliun di bulan yang sama tahun lalu.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz