Telkomsel bersama dengan ZTE Corporation berkolaborasi menguji peningkatan kapabilitas jaringan 5G berbasis pita frekuensi 2.3 GHz yang dapat meningkatkan jangkauan layanan broadband untuk kawasan maritim. Kolaborasi ini bertujuan mendukung akselerasi pertumbuhan ekonomi nasional yang kian pesat melalui penyediaan konektivitas digital bagi pengembangan sektor perikanan dan wisata bahari, sekaligus memenuhi peningkatan permintaan akses komunikasi di wilayah maritim potensial di Indonesia.
“Dengan berkolaborasi secara strategis bersama para pelaku lintas industri seperti ZTE, Telkomsel dapat mendorong realisasi peta jalan transformasi digital nasional melalui pemanfaatan teknologi 5G yang inovatif. Kami harap kolaborasi pengujian ketersediaan layanan broadband 5G, yang kali ini difokuskan pada sektor kemaritiman, dapat semakin membuka peluang akses telekomunikasi digital yang lebih baik, yang sekaligus akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi digital di wilayah Gorontalo secara lebih inklusif dan berkelanjutan,” kata Direktur Network Telkomsel, Nugroho dalam keterangannya, Selasa (28/2/2023).
BACA JUGA: Kebutuhan Konektivitas dalam Mobilitas Tinggi, Telkomsel Rilis Orbit MiFi
Dalam kolaborasi ini, solusi yang digunakan untuk meningkatkan kualitas dan cakupan jaringan broadband di wilayah maritim Indonesia adalah perangkat radio 5G dari ZTE dengan teknologi Active Antenna yang dapat menjangkau hingga radius 60 km. Sebelumnya perusahaan juga membidik pengembangan jaringan 5G hingga 131 titik di tahun depan.
Hal ini diungkapkan oleh Vice President Area Account Management Telkomsel Samuel Pasaribu.
BACA JUGA: Telkomsel Enterprise Dorong Kolaborasi Lewat Ajang Solution Day
“Nantinya kami akan berada di 131 titik. Hampir tiga kali lipat pada tahun depan. Tinggal menunggu frekuensinya saja,” kata Samuel di acara Digital Telco Outlook yang digelar Seluler, Selasa (6/12/2022).
Saat ini, berdasarkan data dari laman Telkomsel dan pernyataan Samuel, titik 5G Telkomsel hingga tahun 2022 mencapai 42 titik yang tersebar di 14 kawasan perumahan, delapan GraPARI, tiga institut pendidikan, tiga kawasan perkantoran, empat di ajang gelaran internasional (PON XX, WSBK & MotoGP Mandalika, KTT G20), tujuh institusi pemerintahan, dan tiga kawasan pariwisata.
Editor: Ranto Rajagukguk