Garmin akan kembali menggelar event lari bertajuk Garmin Run 2024 yang akan diadakan pada 29 September mendatang. Digelar di ICE BSD, Tangerang, event olahraga ini kembali mengusung tema From Zero to Hero.
Rian Krisna, Marketing Communication Garmin Indonesia menyampaikan pada tahun ketiga gelaran Garmin Run ini pihaknya ingin berfokus pada inklusivitas dan keberlanjutan.
“Garmin Run 2024 ini merupakan serangkaian series yang dilakukan di 10 negara di South Asia dan spesialnya di Indonesia Garmin akan berfokus ke sustainability dan inclusivity,” ujar Rian dalam sesi konferensi pers di Jakarta, Senin (22/4/2024).
Tak sendiri, inisiasi itu dilakukan oleh Garmin Indonesia dengan berkolaborasi bersama banyak pihak, termasuk Rekosistem sebagai sustainability partner.
BACA JUGA Garmin Lily 2 Generasi Terbaru, Harga Pre Order Mulai Rp 4,399 Juta
Rekosistem akan membantu mengelola sampah-sampah selama event secara bertanggung jawab, yakni dengan pemilahan dan dijadikan bahan daur ulang. Nantinya, sepanjang race tersedia waste dropbox di beberapa titik untuk memastikan setiap aspek acara berjalan sesuai dengan prinsip keberlanjutan.
Selanjutnya, untuk menyuarakan inklusivitas, Garmin turut mengajak kaum disabilitas untuk ikut dalam perhelatan olahraga ini.
“Dengan fokus tersebut itu juga, kami berupaya untuk menjalin kerja sama dengan banyak pihak, termasuk sejumlah komunitas disabilitas untuk mengajak mereka bergabung pada event kami,” ujar Rian.
Krisna menambahkan Garmin melibatkan disabilitas untuk membantu menghapuskan hambatan dan menginspirasi lebih banyak masyarakat untuk berani menantang diri. Jakarta Swift Wheelchair Basketball Athlete Johanna Caroline berharap acara ini menjadi momen bagi para penyandang disabilitas untuk memanfaatkan kesempatannya merasakan tiba di garis finish.
BACA JUGA Tingkatkan CX, Garmin Hadirkan Smartwatch dengan Fitur Fitness Age
“Juga merayakan keragaman bahwa ada banyak individu yang enggak hanya berlari biasa, tapi menggunakan kursi roda, dan lainnya, juga ingin ikut merasakan event ini dan mencapai finish,” ujar Johanna, dalam kesempatan yang sama.
Penyelenggara Garmin Run Indonesia Didit Santoso dari DND Sport Management menjelaskan ajang Garmin Run terbuka untuk umum dan menawarkan kategori lari mulai dari 5K, 10K, hingga 21K serta Kids Dash khusus untuk anak-anak. Mengenai jumlah peserta pada tahun ini, Didir mengatakan, akan ada lebih banyak yakni mencapai 7.000 pelari dibanding tahun sebelumnya sebanyak 5.000.
Didit mengatakan tahun ini ada total 7.000 pelari yang ikut serta, termasuk di antaranya atlet triathlon Jauhari Johan dan atlet lari jarak jauh peraih emas maraton putra SEA Games Kamboja 2023 Agus Prayogo.
“Acara nanti adalah perayaan kesehatan untuk semuanya setelah berlatih berhari-hari, berbulan-bulan. Di hari itu kita merayakan dengan bahagia dengan happy jadi jangan sampai cedera. Kami mengutamakan keamanan. Rute kita bikin sebaik mungkin untuk semua bisa melewati rute yang relatif flat,” ujar Didit.
Editor: Ranto Rajagukguk