Maskapai penerbangan pelat merah, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) resmi menjadi official airline peserta liga sepak bola kasta tertinggi Liga 1. Selama tiga musim ke depan atau hingga 2024, sebanyak 18 klub akan mengarungi kompetisi menggunakan pesawat Garuda Indonesia.
Direktur Layanan dan Niaga Garuda Indonesia Ade R. Susardi mengatakan, kerja sama tersebut resmi dilakukan sejak 1 Januari 2022 hingga 31 Desember 2024. Adapun lingkup kerja sama ini meliputi penyediaan layanan penerbangan bagi seluruh manajemen, atlet, kontingen dan supporter dari seluruh klub yang ada dibawah naungan Liga Indonesia Baru. Selain itu, ada juga layanan kargo charter serta ancillary, kerja sama di bidang marketing hingga potensi pengembangan digital apps sebagai ekosistem dan channel baru bagi kedua belah pihak.
“Dengan berbagai kompetisi yang dilaksanakan di kota-kota besar di Indonesia, kerja sama ini kami harapkan tidak hanya dapat mendukung peningkatan prestasi olahraga nasional khususnya sepak bola. Namun, juga dapat menjadi langkah positif terhadap pemulihan ekonomi nasional dengan mendorong pertumbuhan ekosistem pariwisata melalui sektor sport tourism di berbagai destinasi dengan menghadirkan layanan penerbangan yang aman dan nyaman bagi seluruh atlet,” ujar Ade melalui keterangannya, Sabtu (8/1/2022).
Sementara itu, Presiden Direktur Liga Indonesia Baru Akhmad Hadian Lukita mengatakan kerja sama dengan Garuda Indonesia akan memberikan manfaat lebih bagi pelaku sepak bola nasional. Melalui kolaborasi tersebut, maskapai pelat merah turut memberikan potongan harga khusus pada pelaksanaan berbagai turnamen bagi seluruh atlet, official, dan pemilik klub.
Tak hanya itu, Garuda Indonesia juga akan menyediakan dedicated counter check-in untuk mempermudah aksesibilitas proses pre-flight bagi seluruh atlet, kontingen, dan official. “Liga Indonesia Baru merupakan operator penyelenggara turnamen sepak bola nasional yang berada di bawah naungan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang menjalankan sejumlah turnamen terbesar sepak bola nasional, seperti Liga 1, dan Liga 1 Youth di Indonesia. Kami berharap kerjasama ini bisa membantu operasional klub-klub di kompetisi profesional,” kata Akhmad.
Editor: Sigit Kurniawan