Garuda Indonesia Kembali Masuk Jajaran Maskapai dengan OTP Terbaik

marketeers article

Garuda Indonesia kembali masuk dalam  jajaran 10 besar maskapai global dengan capaian On Time Performance (OTP) terbaik untuk kategori maskapai global dengan jumlah flights di atas 15 ribu. Pemeringkatan ini berdasarkan laporan lembaga pemeringkatan OTP  independen OAG (Official Airline Guide) Flightview. Garuda Indonesia menjadi satu-satunya maskapai Indonesia yang masuk dalam top 30 maskapai global dengan capaian OTP terbaik di periode Mei 2018 versi OAG Flight View.

Menurut lembaga ini,  Garuda Indonesia berhasil mencatatkan capaian OTP arrivals sebesar 88,0% selama bulan Mei 2018 dengan jumlah flights mencapai 18.422 flight. Sebelumnya, pada bulan April 2018 Garuda Indonesia juga berhasil masuk jajaran 10 besar arrival OTP penerbangan maskapai global terbaik dengan capaian sebesar 85,1%.

“Garuda Indonesia terus berupaya mempertahankan capaian OTP yang terus menunjukan pertumbuhan positif. Kami tentunya terus melakukan koordinasi intensif dalam me-maintain capaian ini, khususnya dengan optimalisasi lini layanan operasional agar selalu mengedepankan komitmen Operation Excellence dalam menyediakan standar layanan penerbangan maskapai global,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N.Mansury dalam siaran persnya.

Lebih lanjut, Garuda Indonesia terus memperkuat capaian tingkat ketepatan waktu jelang operasional  peak season Hari Raya Lebaran 1439 H ini. Garuda Indonesia juga mencatatkan peningkatan capaian OTP secara keseluruhan menjadi 90%selama periode Mei 2018. Capaian OTP Garuda Indonesia di bulan Mei 2018 tersebut meningkat secara konsisten dibandingkan Kuartal 1- 2018 sebesar 88 persen.

“Garuda Indonesia optimistis layanan operasional penerbangan selama periode  peak season Lebaran akan berjalan dengan lancar. Upaya peningkatan layanan operasional tersebut salah satunya kami antisipasi dengan peningkatan capaian OTP pada eriode  peak season ini,” tambahnya.

Pihaknya juga terus melakukan koordinasi intensif dengan seluruh pemangku kepentingan layanan kebandarudaraan dalam memastikan kelancaran operasional agar bisa terus berjalan kondusif jelang masa operasional  peak season Lebaran 2018.

    Related