Kabupaten Wakatobi di bawah kepemimpinan Arhawi tengah gencar mempromosikan pariwisatanya. Berbagai upaya dilakukan dalam merealisasikan target kunjungan tahun 2016 sebanyak 25.000 wisatawan. Salah satunya, dengan menggelar Festival Wakatobi 2016 yang digelar pada 18 Desember 2016. Bukan sekadar untuk dunia pariwisata, Festival Wakatobi 2016 akan mengembangkan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UKM), serta kelestarian budaya. Atas keberhasilannya, Arhawi pun didaulat sebagai Regional Marketeers Award 2016 kategori Kabupaten.
Program ini merupakan aksi nyata setelah Wakatobi ditetapkan sebagai salah satu Kawasan Pariwisata Strategis Nasional (KSPN) oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi telah mempersiapkan berbagai perencanaan, termasuk penataan empat pulau besar, yakni Pulau Wangi-wangi, Pulau Kaledupa, Pulau Tomea, dan Pulau Binongko.
Bukan hanya itu, masih banyak lagi destinasi potensial dari daerah ini yang belum terkoneksi. Seperti Pulau Runduma yang berjarak 42 mil dari pulau besar Wakatobi di tengah-tengah Laut Banda yang menjadi habitat ikan Napoleon atau Pulau Kapota yang berada di tengah gunung dengan danau air asin serta Gua Kelelawar serta Pantai Kapota yang diklaim sebagai tempat menyelam terindah.
