Menurunnya jumlah penumpang layanan GoCar selama pandemi menjadi masalah baru bagi mitra GoCar. Hal ini menyebabkan penurunan pendapatan yang kemudian beruntun menjadi efek domino terhadap kemampuan membayar angsuran mobil. Apalagi, banyak mitra yang sengaja melakukan kredit mobil untuk menjadi pengemudi GoCar.
Gojek berinisiatif meringankan biaya harian mitra GoCar selama masa pandemi. Gojek bermitra dengan BCA Finance untuk menghadirkan program keringanan pembayaran angsuran kendaraan bermotor bagi mitra GoCar.
Dijelaskan oleh Hans Patuwo, Chief Operations Officer Gojek, mitra bisa mendaftarkan dirinya ke Gojek dan memenuhi persyaratan relaksasi. Setelahnya, BCA Finance akan melakukan seleksi.
“Mitra yang dinyatakan lulus seleksi akan mendapatkan keringanan angsuran selama enam bulan dan perpanjang tenor hingga 24 bulan,” kata Hans.
Rahmat Susanto, Deputy Director BCA mengatakan bahwa Gojek bersikap proaktif dan manjalin komunikasi secara intensif untuk menghadirkan solusi terbaik terkait keringanan pembayaran angsuran.
Data yang diberikan oleh Gojek diklaim telah mempermudah perumusan mekanisme pemberian keringanan kredit bagi BCA Finance. Termasuk data untuk menentukan debitur yang berhak menerima program keringanan cicilan.
“Kami yakin dengan memberikan keringanan ini dapat membantu meringankan beban keuangan masyarakat, sekaligus upaya untuk menyeimbangkan perekonomian yang tengah dilanda krisis,” katanya.
Disamping kerja sama, program keringanan ini juga menjadi cara BCA Finance memenuhi arahan pemerintah agar perusahaan pembiayaan melakukan restrukturisasi kredit kendaraan bermotor. Terutama untuk pekerja sektor informal, termasuk mitra driver layanan angkutan online.
Editor: Ramadhan Triwijanarko
