Google Masuk ke Pasar Game dengan Stadia

marketeers article

Streaming menjadi tren yang tidak dapat dihindari. Tidak hanya musik, acara televisi, atau film. Streaming kini  menjadi istilah yang wajar digunakan dalam game. Hal itu tampaknya disadari betul oleh Google yang mengumumkan keterlibatan mereka di pasar game dengan merilis Stadia.

Dengan streaming tidak ada batas tempat, Anda dapat bermain game di mana pun. Syaratnya, Anda tersambung dengan internet. Google menargetkan teknologi yang mereka miliki dapat membuat game streaming menjadi kenyataan yang masuk akal dan bahkan lebih menyenangkan. Game yang tidak membuat pemainnya merasa kesal dengan keseluruhan alur permainan atau karakter lambat.

Melansir Forbes, Google mengungkapkan bahwa Stadia nantinya akan memberikan hampir dua kali lipat tampilan grafis yang setara dengan Xbox One X atau PS4 Pro. Hal tersebut patut dinantikan oleh para pesaing, terlebih lagi, Stadia menawarkan perubahan mendasar dari konsep video game yang sudah ada.

Stadia juga menjanjikan layar terpisah untuk memungkinkan permainan dilakoni lebih dari satu pemain. Untuk bermain, para pemain juga tidak perlu mengkhawatirkan kecepatan koneksi yang dibutuhkan. Google memperkirakan Stadia akan mampu mendukung permainan hingga resolusi 4K (60 FPS) dengan kecepatan internet sekitar 25Mbps.

Namun, para gamers di Indonesia tampaknya harus menunggu lebih lama untuk  mencicipi Stadia. Pasalnya, meski Stadia direncanakan dilepas tahun ini. Baru Amerika Serikat, Inggris, Eropa, dan Kanada yang masuk dalam daftar pemasaran Google.

Editor: Sigit Kurniawan

Related