Industri Berita nyatanya masih menjadi peluang dengan keuntungan besar. Hal ini dibuktikan dengan hasil dari riset yang dilakukan oleh News Media Alliance mengatakan bahwa Google mendapatkan keuntungan terbesar dari berita pada layanan Google News dan Google Search.
Menurut riset tersebut, Google berhasil meraih pendapatan hingga US$ 4,7 miliar dari berita yang ditayangkan di mesin pencari ini, News Media Alliance mengatakan bahwa pendapatan ini datang dari dominasi Google atas ekosistem berita daring dan pendapatan iklan yang didapatkan dari sistem ini. Namun, riset ini juga mengatakan bahwa Google tidak membayar kantor berita sebagai penyedia konten.
Hasil riset yang dirilis pada Senin (10/06/2019) ini dibantah oleh pihak Google. Menurut pernyataan resminya, riset ini tidak mempertimbangkan fasilitas yang diberikan oleh Google kepada kantor berita.
“Banyak berita yang tidak memiliki iklan. Setiap bulan, Google News dan Google Search mengundang 10 miliar klik untuk laman kantor berita. Hal ini tentu meningkatkan jumlah subscription sekaligus pendapatan iklan,” ujar perwakilan Google dilansir dari Agence France-Presse.
Riset ini akan dipresentasikan dalam kongres pembacaan tuntutan pembayaran konten berita dari organisasi media oleh perusahaan teknologi yang menggunakan konten berita.
Editor: Sigit Kurniawan
