GoToko: Digitalisasi Memberikan Efisiensi Bisnis ke UKM Warung

marketeers article
GoToko: Digitalisasi Memberikan Efisiensi Bisnis ke UKM Warung. (FOTO: 123rf)

GoToko, unit bisnis patungan Gojek dan Unilever Group memastikan digitalisasi menjadi faktor pendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil dan menengah (UKM), termasuk warung. Tantangan inefisiensi warung yang selama ini terjadi, berhasil diatasi via digitalisasi. 

Dengan efisiensi, kini bisnis warung bisa meningkatkan omzet sekaligus meningkatkan taraf hidupnya beserta keluarganya. Gurnoor Singh Dhillon, CEO dan President Director GoToko mengatakan selama ini operasi bisnis warung dijalankan dengan tidak efisien.

Misalnya, dalam aspek pemenuhan pasokan barang, pemilik warung sampai perlu menutup warung saat belanja pasokan ke bukan hanya satu, melainkan beberapa agen distributor, yang menimbulkan potensi kerugian bagi mereka karena menjalankan bisnis yang tidak efisien.

“Digitalisasi memberikan efisiensi bisnis, pemilik warung dapat mengakses produk dari banyak brand principal hanya dalam satu platform, mereka juga tidak perlu menutup warungnya untuk berbelanja sehingga akan menghemat biaya, waktu, serta tenaga. Dengan dukungan langsung dari brand principal, pemilik warung juga bisa mendapatkan harga yang kompetitif,” kata Gurnoor dalam keterangannya di Jakarta, Senin (3/10/2022).

Hal itu yang dilakukan GoToko sejak berdiri pada 2020 untuk menghubungkan warung dengan brand principal dengan harga kompetitif, kepastian pengiriman, serta kepastian barang dalam aplikasi. Dengan nilai tambah yang ditawarkan, GoToko juga berhasil mencatat pertumbuhan lebih dari 47 kali lipat. 

GoToko hadir sebagai platform yang menciptakan nilai tambah bagi ekosistem warung melalui teknologi, alih-alih mendisrupsinya. Gurnoor juga menambahkan digitalisasi juga bukan hanya bermanfaat bagi warung melainkan ekosistem ritel secara keseluruhan, termasuk bagi para brand principal karena dapat memperluas jangkauannya. 

Hal itu termasuk juga dapat meningkatkan pendapatan brand. Ini misalnya terjadi dengan sejumlah brand di GoToko seperti Coca-Cola Europacific Partners (CCEP), Indolakto, dan brand lainnya.

Dalam platfrom, GoToko juga telah bekerja sama dengan hampir semua brand-brand utama dan guna mendorong kemajuan warung serta menikmati efek jaringan yang lebih luas.

“Di GoToko, kami memiliki visi dan misi untuk maju bersama GoToko untuk warung, stakeholder, termasuk juga para pegawai kami yang kami sebut GoToko Guardians. Karena kami percaya digitalisasi memiliki peran penting dalam peningkatan bisnis warung dan UKM secara umum,” ucap Gurnoor.

GoToko berfokus menerapkan strategi untuk menang di banyak wilayah Indonesia dan menjadi sahabat terbaik warung. Gurnoor mengatakan setiap klaster di Indonesia adalah unik dan tidak mungkin untuk sukses tanpa menang di wilayah-wilayah kecil.

Oleh karenanya, GoToko punya strategi untuk menjangkau dengan dalam di setiap wilayah operasinya dan memberikan dampak ekonomi yang positif sesegera mungkin guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan. Melalui platformnya, GoToko berkomitmen untuk melayani underserved retailers dan menjadi sahabat warung yang akan selalu ada untuk warung dan membimbing mereka menuju pertumbuhan, membantu mereka meningkatkan pendapatan dan standar hidup keluarga mereka.

Related