Grab Indonesia Angkat Suara Terkait Proses Akuisisi Uber oleh Grab

marketeers article

Proses akuisisi Grab terhadap operasional bisnis Uber di Asia Tenggara turut membuat pihak Grab Indonesia angkat suara. Ridzki Kramadibrata selaku Managing Director Grab Indonesia menilai selama bertahun-tahun, kedua perusahaan baik Uber dan Grab saling mendorong untuk melampaui pencapaiannya masing-masing. Untuk dapat lebih inklusif, mudah diakses,  memahami pelanggan,  dan untuk melakukan inovasi produk.

“Sekarang, akuisisi Grab terhadap Uber berarti kami akan menciptakan platform yang akan melayani masyarakat Indonesia dengan lebih baik. Sebagai satu kesatuan, kami akan dapat menggabungkan kekuatan kami ke dalam platform terpadu yang melayani kebutuhan perjalanan, pengantaran dan pembayaran jutaan orang setiap harinya di 117 kota di Indonesia,” terang Ridzki.

Ia meyakini, proses akuisisi ini akan memiliki dampak yang positif bagi para pengguna. Dengan jumlah mitra yang lebih besar di platform Grab, kebutuhan transportasi penumpang akan lebih cepat terpenuhi. Penumpang dapat menikmati waktu tunggu yang lebih singkat, perjalanan nyaman dan terjangkau.

Kepada mitra pengemudi Grab, Ridzki menilai hal ini tidak akan mungkin tercapai tanpa ada rasa kepercayaan dari kedua belah pihak.

“Anda akan merasakan pendapatan yang lebih tinggi dengan lebih banyak pemesanan perjalanan. Kami sangat bersemangat untuk mendukung Anda dan keluarga Anda melalui berbagai cara,” jelasnya.

Sementara kepada mitra pengemudi Uber, Grab Indonesia akan bekerja keras untuk memastikan mereka mendapatkan berbagai manfaat dan insentif yang sama seperti yang telah Grab berikan bagi mitra pengemudi Grab.

Ridzki yakin bahwa platform teknologi Grab  memungkinkan proses transisi yang lancar. Dengan demikian, mitra pengemudi dan pengguna Uber dapat dengan mudah terintegrasi dengan platform Grab. Baginya, dengan akuisisi ini akan meningkatkan dan mengembangkan layanan GrabFood dengan pesat. Serta membuka lebih banyak kesempatan kerja sebagai kurir pengantaran.

“Sejak menduduki posisi sebagai Managing Director Grab Indonesia pada 2016, saya sangat bersyukur dapat mendedikasikan diri saya untuk meningkatkan kehidupan ribuan mitra pengemudi dan micro-entrepreneur yang saya temui di berbagai kota yang kini telah berkembang ke 117 kota dari Aceh hingga Papua,” pungkasnya.

Editor: Sigit Kurniawan

Related