Sejak awal berdiri, Tinkerlust sebagai situs fashion e-commerce berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi. Sebagai penghubung antara para penjual produk preloved kepada para pembeli, Tinkerlust menawarkan jasa melalui metode consignment.
Pada metode tersebut, para penjual cukup mengirimkan produknya ke Tinkerlust, lalu pihak Tinkerlust akan membuat konten dari produk tersebut sebagai langkah pemasaran yang akan dijual kembali. Setelah terjual, para penjual tentu akan mendapat keuntungannya maupun komisi.
Pada awal September lalu, Tinkerlust berinovasi dengan menghadirkan metode baru, yakni Fast-Selling. Tinkerlust akan membeli putus produk fesyen dari luxury brands seperti Louis Vuitton, Versace, Gucci, Chanel, dan masih banyak lagi. Pada metode ini, Tinkerlust menawarkan keuntungan di awal transaksi pada penjual.
Tak sampai disitu, Tinkerlust juga menghadirkan metode Marketplace pada 15 November 2021, dimana memberikan kontrol penuh bagi para penjual terhadap penjualan produknya. Kontrol tersebut, mulai dari proses foto, deskripsi produk hingga menentukan harga atau diskon dari produk yang mereka jual melalui Tinkerlust. Metode ini diharapkan kian mempermudah para penjual untuk menjual produk sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing dan mampu memberikan lebih banyak lagi opsi produk bagi para pembeli.
Hadirnya kedua metode yang telah berjalan tersebut menunjukkan bahwa Tinkerlust senantiasa melengkapi opsi bagi para penjual di marketplace. Dalam praktiknya, memastikan kualitas, kondisi dan keaslian dari produk yang dijual adalah hal dasar yang paling penting bagi Tinkerlust. Untuk itu, metode penjualan dilengkapi dengan proses kurasi. Hal inilah yang melatarbelakangi para pembeli Tinkerlust merasa aman dan nyaman untuk berbelanja online.