Blue Lock Season 2 akan segera tayang di Crunchyroll pada 5 Oktober 2024. Musim kedua ini mengangkat U-20 Match Arc, yang dianggap sebagai salah satu alur cerita terbaik dalam manga karya Muneyuki Kaneshiro and illustrated by Yusuke Nomura tersebut.
Arc itu akan berfokus pada pertandingan antara 11 pemain dari proyek Blue Lock melawan tim nasional U-19 Jepang. Ini menjadi tantangan besar bagi Rin, sebab jika timnya kalah, Asosiasi Sepak Bola Jepang akan membubarkan proyek tersebut.
Pertarungan antara dua saudara Itoshi, Sae yang memimpin tim Jepang U-20, akan berhadapan dengan Rin Itoshi, yang kini memimpin tim Blue Lock, juga menjadi pusat perhatian pada musim kedua. Sebelum menyaksikan kelanjutan anime sepak bola ini, ada beberapa hal penting dari musim pertama yang perlu Anda ingat supaya lebih memahami alur cerita.
Berikut penjelasannya yang dirangkum dari laman ONE Esports:
BACA JUGA: Pertarungan Yhwach dan Squad Zero Berlanjut dalam Anime Bleach Part 3
Kekalahan Tragis yang Memicu Blue Lock
Setelah kalah di Piala Dunia, Asosiasi Sepak Bola Jepang menciptakan program pelatihan Blue Lock. Program ini bertujuan menemukan striker terbaik di Jepang dengan mengumpulkan 300 pemain muda paling berbakat, salah satunya Yoichi Isagi, sang protagonis utama.
Kompetisi Tanpa Ampun
Pada musim pertama, Isagi ditempatkan di Tim Z yang dianggap underdog. Dari sini, ia pun belajar bahwa perbedaan keterampilan antara pemain top sangat besar. Ini memaksanya mengembangkan insting ‘bertahan hidup’ sebagai striker sejati.
Perkembangan Isagi
Sepanjang musim pertama, Isagi berkembang pesat dalam lingkungan yang keras tersebut. Ia membentuk aliansi kuat dengan Seishiro Nagi dan Meguru Bachira, sambil menghadapi rivalitas sengit dengan pemain berbakat lainnya, seperti Rin Itoshi.
BACA JUGA: Peaky Blinders Bakal Jadi Film, Intip Fakta Menariknya
Pertarungan Sengit di Seleksi Pertama
Isagi pun berhasil melewati Seleksi Pertama usai melalui berbagai pertarungan ketat, termasuk melawan tim yang dipimpin oleh Rin Itoshi. Ia nyaris tersingkir, namun berhasil bertahan dengan semangat pantang menyerah, bahkan menemukan kunci untuk menjadi striker yang lebih baik.
Kemenangan Kritis dan Aliansi Baru
Musim pertama berakhir dengan kemenangan Isagi dan Nagi saat mengalahkan Shoei Baro dan Asahi Naruhaya, yang lantas mengamankan tempat mereka di Seleksi Ketiga. Isagi pun berhasil mengalahkan mantan rekan timnya di Tim Z, Kunigami, Chigiri, dan Reo, dengan bantuan Baro.
Tantangan Terakhir pada Akhir Musim Pertama
Isagi kembali menghadapi Rin Itoshi pada pertandingan terakhir musim pertama. Meskipun sudah berusaha keras, ia tetap kalah dari Rin.
Namun, Rin justru memilih Isagi untuk bergabung dengan timnya, membuka jalan untuk tantangan baru pada musim kedua.
Editor: Ranto Rajagukguk
