Hansaplast Perkuat Distribusi Bersama Agent Priority dan Laskar Hansaplast
Hansaplast yang dikenal sebagai pemimpin pasar dalam kategori plester menyadari pentingnya penguatan jaringan distribusi. Saat ini, jaringan distribusi Hansaplast telah tersebar di seluruh Indonesia. Hansplast mengklaim produknya telah tersedia di 1,5 juta toko dari 2,5 juta toko di seluruh Indonesia. Meski telah tersedia di banyak toko, Hansaplast akan terus memperluas jangkauannya.
“Kami memiliki dua strategi untuk memantapkan distribusi yang selama ini menjadi kekuatan Hansaplast. Pertama, coverage. Hansaplast mendistribusikan produknya lewat tenaga penjual yang berjumlah ratusan orang. Kedua, indirect coverage. Hansaplast dibantu oleh grosir-grosir yang ada di pelosok pedesaan yang disebut agent priority. Merekalah yang menjadi agen distributor ke toko-toko yang lebih kecil yang belum dijangkau Hansaplast,” ujar Hary Kapota, Sales Director Beiersdorf kepada Marketeers.
Untuk terus merangkul tenaga penjual yang selama ini membantu mendistribusikan Hansaplast, tahun ini akan diadakan wholesaler roadshow gathering di 12 kota, di antaranya adalah Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Medan, dan Makassar. Acara tersebut mengundang agent priority yang telah meningkat dari semula 60 agen menjadi sekitar 500 agen. Tim manajemen akan datang ke 12 kota itu dan mencoba mengenal mereka lebih dekat. Selain itu, Hansaplast akan mengampanyekan “Hansaplast untuk Sahabat” sebagai slogan pertemuan tersebut.
“Kami ingin bekerja sama dengan agent priority sebagai sahabat sehingga tak ada lagi jarak. Kami dapat berbisnis lebih dari 30 tahun dan bisa menguasai lebih dari dua per tiga pasar plester karena dukungan mereka. Sahabat itu long-lasting,” tambah Hary.
Untuk menjadi agent priority, Hansaplast biasanya memilih dari riwayat pembelian mereka dan menilai dari segi potensi area tersebut. Contohnya untuk daerah rural yang sulit terjangkau dari kota besar dan distributor utama, maka Hansaplast akan mencari toko di sana dan memilih salah satu grosir untuk diajak bergabung menjadi agent priority.
Tidak hanya mengandalkan agent priority, Hansaplast memiliki kekuatan lainnya dalam meningkatkan penjualan perusahaan. Hansaplast memiliki ribuan freelancer yang tidak terikat dengan Hansaplast. Mereka dinamakan Laskar Hansaplast. Mereka membeli Hansaplast di grosir dan menjualnya ke desa-desa. Mereka pun sudah memiliki konsumen loyal.
“Bahkan, ada satu orang yang bisa memasarkan ke 500 toko dan membuat mereka sangat loyal terhadapnya. Jika Laskar Hansaplast tersebut tidak datang, toko-toko tersebut akan menunggu hingga ia datang. Hal ini terjadi karena mereka membangun hubungan personal dengan sangat baik,” pungkas Bayu Isnawan, Marketing Manager Beiersdorf Indonesia.
Bayu menambahkan Hansaplast juga membangun hubungan yang baik dengan para freelancer. Hansaplast tak lupa memperlakukan mereka seperti sahabat. Hansaplast akan mengadakan pertemuan rutin walaupun tidak seintensif agent priority. Pertemuan dengan freelancer akan dilaksanakan tiga bulan sekali.