Telkomsel tengah mentransformasikan diri. Lebih dari sekadar operator telekomunikasi, kini transformasi Telkomsel kini dengan memperkuat positioning sebagai digital lifestyle platform. Upaya ini pun diwujudkan oleh Hendri Mulya Syam selaku Direktur Utama PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) melalui sejumlah langkah strategis.
Di dalam rencana perusahaan, memperkaya ekosistem bisnis melalui beragam aksi kolaborasi sambil terus memperkuat bisnis inti adalah fokus Telkomsel. Terlebih, bergabungnya IndiHome ke dalam ekosistem produk Telkomsel memperkaya model bisnis perusahaan.
BACA JUGA: Tingkatkan Pengalaman Pelanggan, WeTV Gandeng Telkomsel
Salah satunya adalah model layanan Fixed Mobile Convergence (FMC) yang mengintegrasikan mobile broadband dengan fixed broadband melalui produk Telkomsel One.
“Lebih dari 28 tahun, Telkomsel terus mengikuti perubahan zaman untuk melampaui ekspektasi masyarakat. Salah satunya melalui inisiatif fixed mobile convergence yang mewujudkan konektivitas tanpa batas,” ujar Hendri yang baru saja didapuk sebagai The Best Industry Marketing Champion 2023 untuk Telecom & Digital Services Sector pada ajang penghargaan Marketeer of The Year 2023 dalam MarkPlus Conference 2024 di Jakarta, Kamis (07/12/2023).
Pria melanjutkan, penggabungan ini juga memperkuat ekosistem digital Telkomsel yang memiliki lebih dari 754 titik layanan di seluruh Indonesia.
Titik layanan ini memperkuat ekosistem digital yang dibangun melalui layanan digital lewat aplikasi MyTelkomsel dengan lebih dari 100 juta downloader, by.U 10 ribu downloader, dan My IndiHome dengan lebih dari 5 juta downloader.
BACA JUGA: Produk Tailor Made, Cara Telkomsel One Akuisi Pelanggan Baru
Tentu, misi perusahaan dalam memperkuat ekosistem digital di Indonesia tidak dilakukan sendirian. Terbuka dengan beragam kolaborasi untuk mempercepat misi perusahaan menjadi salah satu langkah kunci yang dilakukan Telkomsel.
Dalam satu tahun terakhir, beberapa partner telah digandengnya, seperti YouTube, Huawei, ZTE, Panorama Media, Amazon Web Service, Microsoft, dan lainnya, termasuk dengan Productive+ untuk menerapkan prinsip environment, social, and good governance (ESG).
“Telkomsel masih dengan semangat yang sama untuk memajukan ekosistem digital Indonesia. Kami pun akan terus menghadirkan lebih banyak solusi inovatif melalui pemanfaatan teknologi digital terkini,” tutup Hendri.
