Sejak meluncur ke pasar pada pertengahan Novenber 2019, Xpander Cross terus menarik minat konsumen Indonesia. Crossover ini ditargetkan oleh Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) bisa mendongkrak penjualan Xpander.
Menurut Imam Choeru Cahya, Head of Sales and Marketing Group MMKSI, sejak meluncur sampai Januari 2020 penjualan mobil ini di angka 3.933 unit. Penjualan ini masih sesuai ekspektasi MMKSI atau memenuhi target saat peluncuran. Dalam arti, mampu menambah volume penjualan total Xpander.
“Rata-rata penjualan ritel Mitsubishi Xpander di tahun 2019 sekitar 5.000 unit per bukan. Mengacu pada penjualan Xpander Cross di angka tersebut artinya sudah sesui ekspektasi kami sebab saat peluncuran Xpander Cross ditargerkan mampu menambah 1.500 hingga 2.000 unit per bulan,” kata Imam pada acara #AyoGasTerus Media Adventure 2020, di Bali, hari ini (04/02/2020).
Secara sebaran penjualan, wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) masih mendominasi. Pangsa pasar wilayah ini mencapai 39%. Wilayah terbanyak kedua adalah Jawa Timur 11%, Jawa Barat 9% Jawa Tengah 5%, Sumatera 4%, Kalimantan dan lainnnya 3%. Sedangkan untuk Pulau Dewata sendiri berkontribusi 2%.
Xpander Cross mengusung tagline, yakni Don’t Stop. Xpand Your Adventure. Kendaraan ini merupakan perpaduan desain eksterior yang tangguh serta interior kabin yang nyaman dan luxurious.
Mobil ini menggunakan mesin gasoline 1.5L MIVEC (Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control system) DOHC 16 valve yang memudahkan pengoperasian dari RPM rendah ke tinggi. Mesin 4A91 yang disematkan pada Xpander Cross merupakan peningkatan dari seri 4A9 yang ada dengan peningkatan efisiensi bahan bakar dan kehalusan suara mesin.
Bahkan, model baru ini menjadi yang paling senyap di kelasnya. Mendekati 80% articulation index, berkat material penyerap suara dan penghambat getaran dengan high-performance