Honda Sepakat Suplai Mesin Balap F1 Bagi Red Bull Hingga Tahun 2025
Honda Racing Corporation mencapai kesepakatan untuk suplai mesin balap bagi Red Bull di ajang balap mobil Formula One (F1), hingga tahun 2025. Ketersediaan perangkat power unit ini akan menjadi tanggung jawab unit Honda Racing Corporation (HRC). Nantinya, mereka akan menyediakan rangkaian mesin kepada dua tim balap yakni Red Bull Racing dan Scuderia Alpha Tauri.
Capaian kesepakatan Honda dan Red Bull terkait suplai mesin balap di ajang F1 hingga tahun 2025, menjadi babak baru jalinan kemitraan di antara kedua pihak. Honda sebelumnya mengundurkan diri sebagai merek dari perlombaan jet darat dunia ini pada tahun 2021. Hanya saja, perusahaan asal Jepang itu lantas menugaskan sumber daya mereka secara terbatas dari HRC di kompetisi tersebut.
“Kami menyambut baik komitmen dalam hal melanjutkan kerja sama teknis dari kedua belah pihak. Kami akan terus mengupayakan serta memaksimalkan sumber daya yang ada untuk berlaga di ajang balap mobil bergengsi di dunia ini,” kata Koji Watanabe, Head of Corporate Communications Supervisory Unit Honda Motor Co,. sekaligus sebagai President of Honda Racing Corporation dalam keterangan resmi yang diterima Marketeers pada Kamis (4/8/2022).
Sebelum resmi menjalin kesepakatan sebagai penyuplai mesin balap untuk Red Bull hingga tahun 2025, Honda sudah punya andil pada musim F1 edisi 2022 ini. Mereka turut menyediakan dukungan teknis dalam perakitan mesin balap Red Bull Powertrains (RBPT) yang digunakan oleh mobil balap dari tim Red Bull Racing maupun Scuderia Alpha Tauri, sejak awal musim ini.
Rangkaian mesin tersebut mampu mendorong Red Bull Racing memuncaki klasemen sementara konstruktor atau tim pabrikan F1 pada paruh musim 2022 ini. Mereka mengoleksi 431 poin dari 13 seri balapan yang telah berlangsung, sekaligus meraih kemenangan pada sembilan seri di antaranya. Ajang balap F1 sendiri tengah memasuki masa rehat sebelum berlanjut di Sirkuit Spa-Franchorchamps, Belgia pada 28 Agustus 2022.
Langkah kerja sama pengembangan mesin balap F1 dengan Red Bull hingga 2025, disebut tidak memengaruhi rencana besar Honda di masa mendatang. Alokasi sumber daya yang disediakan kepada Red Bull melalui HRC, tidak akan mengganggu upaya perusahaan mencapai target pengurangan emisi karbon. Sebab itu, turut menjadi latar belakang komitmen Honda menarik diri sebagai pabrikan dari sejumlah ajang balap termasuk F1.
Red Bull bersama Honda sebelumnya mampu mencatatkan sejarah dengan mengantarkan pebalap Max Verstappen sebagai juara dunia pebalap F1 musim 2021. Verstappen saat ini juga mampu mengungguli pesaingnya di kancah F1, dengan meraih delapan kemenangan sepanjang musim 2022. Catatan itu membuatnya memuncaki klasemen dengan 258 poin dari 13 balapan.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz