Hyundai Motor Group mengumumkan 15 tim usaha sosial yang terpilih untuk mengikuti program Hyundai Start-up Challenge Indonesia (HSC) 2022. 15 usaha sosial yang terpilih ini aktif dalam empat sektor, yakni sektor lingkungan, ketenagakerjaan/pendidikan, kendaraan lisrik dan kesehatan.
Hyundai Start-up Challenge Indonesia (HSC) 2022 merupakan kompetisi akselerasi yang bertujuan untuk menemukan sekaligus membina para pelaku usaha sosial. Lewat kompetisi ini, Hyundai Motor Group ingin menantang para wirausahawan sosial muda untuk mengbangkan ide-ide inovatif dan solusi kreatif mereka yang dapat diterapkan empat sektor.
Tahun ini, HSC 2022 telah menerima 2400 aplikasi dan lebih dari 800 pendiri usaha sosial yang telah mengirimkan pitch deck mereka untuk mengikuti program. Panitia seleksi melakukan penyaringan dan menentukan 60 tim yang akan melanjutkan ke rangkaian seleksi wawancara dan presentasi yang dinilai oleh para juri dari Hyundai Motor Group, Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, MYSC, Instellar, Crevisse, dan Kementerian Ekonomi Kreatif. Dari rangkaian tersebut, panitia seleksi berhasil menyaring 35 tim yang maju ke babak Founding Team Interview.
Tim yang berhasil lolos pada tahap Founding Team Interview inilah yang menjadi 15 startup sosial terpilih untuk mengikuti program HSC 2022. 15 tim ini adalah Algobash, Beli Jelantah, Biopac, Cleansheet, Dietela, Disabilitas Kerja, Globy, Hear Me, KlinikGo, MakeWebEasy, Nuxcle, Silang.id, Syams Indonesian Handicraft, Tumbasin.id, dan Yagi.
“Program HSC yang telah diselenggarakan selama tiga tahun ini merupakan wujud komitmen Hyundai Motor Group dalam upaya pengembangan usaha sosial di Indonesia,” ujar Senior Manager Hyundai Motor Group Won Sun Hong dalam siaran tertulis Hyundai Motor Group.
Lebih lanjut, Won Sun Hong mengatakan, pada program tahun ini, terdapat beberapa poin penting yang digarisbawahi oleh panitia seleksi untuk menentukan 15 tim terpilih, antara lain kematangan finansial, misi dan dampak sosial, model bisnis, dan inovasi usaha sosial. Program tahun juga berfokus pada usaha-usaha yang mengedepankan nilai kebermanfaatan untuk perempuan, penyandang disabilitas.
Setiap tim terpilih akan menerima hibah hingga US$ 6.500 yang dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha sosial mereka selama program HSC 2022. Tim terpilih juga akan mengikuti fase akselerasi dari bulan Juni hingga Oktober, Bootcamp pada bulan Oktober, kemudian Demo Day pada awal November. Nantinya, tiga tim teratas akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan hibah tambahan sebesar US$ 45.000.
“Kami berharap program HSC tahun ini dapat memberikan kesempatan bagi tim terpilih untuk mengakselerasi model bisnis mereka. Kami juga berharap dapat menciptakan dampak sosial baru di Indonesia melalui tantangan kreatif dan inovatif dari tim-tim terpilih HSC 2022,” tutup Won Sun Hong.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz