Kehadiran layanan GO-FOOD tidak bisa dipungkiri telah banyak membantu para pelaku usaha di Indonesia. Pelaku usaha saat ini bisa fokus pada produk yang mereka sajikan tanpa harus dipusingkan dengan mencari konsumen, lokasi, pengiriman, hingga ekspansi cabang. Tidak sedikit pula, pelaku usaha yang tidak memiliki gerai tapi berhasil menjajakan produknya kepada masyarakat.
Pada tahun 2018, GO-FOOD mengalami peningkatan jumlah mitra UMKM lebih dari 50%. Peningkatan ini diperkirakan akan terus naik seiring dengan operasional GOJEK yang semakin luas di 167 kota dan kabupaten di Indonesia. Di tahun yang sama, GO-FOOD juga telah berhasil mengirimkan lebih dari 500 juta makanan dan minuman. Dari semua daerah operasional GO-FOOD, Sukabumi, Samarinda, Balikpapan, Padang dan Cirebon adalah lima kota dengan pertumbuhan transaksi makanan paling tinggi.
Salah satu mitra GO-FOOD yang mengalami pertumbuhan bisnis adalah kedai Kopi Janji Jiwa. Di tengah tren kopi di kota-kota besar, Kopi Janji Jiwa berhasil menjadi salah satu pemain besar yang kebagian untung dari tingginya permintaan masyarakat.
Jacqueline Hassan selaku pemilik kedai Kopi Janji Jiwa cabang Radio Dalam sangat mengapresiasi upaya GO-FOOD untuk terus berinovasi dan membantu dirinya dan merchant lain meningkatkan volume transaksi.
“Sejak bergabung menjadi merchant, kami tidak khawatir untuk memikirkan cara memperluas pasar karena solusi teknologi yang ditawarkan GO-FOOD memungkinkan produk kita untuk dipesan oleh masyarakat tanpa harus datang langsung ke kedai kopi kami,” ujar Jacqueline.
Menurutnya, saat ini produk kuliner Kopi Janji Jiwa tidak hanya bisa dinikmati para pengunjung yang telah mengetahui lokasi kedai kopi, tapi juga sudah dikenal dan dinikmati oleh para pecinta kopi dari berbagai wilayah di Jabodetabek. Terlebih lagi, dirinya juga terbantu dari segi operasional layanan pesan-antar.
“Kami tidak perlu repot memikirkan bagaimana mengantarkan kopi kami ke tangan pelanggan. Bahkan, pada gelaran Pesta MaMiMuMeMo GO-FOOD kemarin transaksi kedai kopi kami meningkat secara signifikan hingga 50%.”
Menurut Catherine Hindra Sutjahyo, Chief Commercial Expansion GOJEK, kedepannya, GO-FOOD berharap untuk dapat terus mendorong perkembangan industri kuliner sekaligus memberikan kontribusi nyata kepada perekonomian Indonesia secara umum.
“Semoga akan semakin banyak mitra merchant kami yang terus mengalami peningkatan dari sisi bisnis dan operasional. Tentunya, ini juga merupakan salah satu upaya untuk memberikan layanan yang lebih baik lagi kepada para pelanggan setia GO-FOOD di seluruh Indonesia,” tutup Catherine.
Editor: Sigit Kurniawan
