ILMU, Pendekatan Strategis Suzuki Carry Pick Up di Pasar Komersial

marketeers article

Pasar mobil komersial untuk Suzuki masih menjadi bagian dari tulang punggung bisnis mereka di Indonesia. Salah satu lini andalan PT Suzuki Indomobil Sales adalah Suzuki Carry Pick Up, terutama untuk segmen low pick up. Sudah lebih dari 40 tahun mobil ini bermain di pasar komersial di berbagai industri dengan berbagai skala bisnis.

Untuk membesarkan pasar ini, PT SIS menerapkan pendekatan ILMU untuk Carry Pick Up. ILMU sendiri merupakan singkatan dari Irit bensin dan perawatannya, Lama umur pemakaiannya, Muat banyak dan Untung di ujung.

Soal performa, dalam siaran resminya PT SIS  menyebutkan bahwa Carry Pick Up telah terjual secara ritel dengan total 284.453 unit pada periode 2014-2018. Untuk wilayah Jabodetabek sendiri, kontribusi penjualan Suzuki Carry Pick Up mencapai 30% dari penjualan retail nasional.

Banyak kerja sama yang terjalin berkat pendekatan ini. Salah satunya dengan PT Indopacific Nusantara, sole distributor AC Haier. Bahan bakar yang irit serta akses perawatan Carry Pick Up yang tersedia di berbagai daerah menjadi alasan utama bagi Prabawa Heru Bharata, Assistant Service Manager PT Indopacific Nusantara merekomendasikan Carry Pickup sebagai kendaraan operasional.

“Selain irit dan dapat memuat banyak barang, Carry Pick Up juga unggul dari ketangguhan mesin, chasis dan kaki-kaki sehingga dapat digunakan dalam waktu yang lama. Tak hanya itu, apabila dijual kembali Carry Pick Up juga masih memiliki nilai yang tinggi di pasaran,” jelas Prabawa.

Kerja sama keduanya pun telah berlangsung sejak 2014. Hingga kini, sudah sekitar 100 unit Carry pikap dan box yang telah menjadi pilihan PT Indopacific Nusantara untuk digunakan di seluruh diler mereka.

Related