Indonesia bertengger di posisi ke-empat dengan Indeks Keyakinan Konsumen tertinggi di dunia per kuartal pertama 2020. Laporan hasil survei Global Consumer Confidence dari The Conference Board bersama Nielsen tersebut menunjukkan, Indeks Keyakinan Konsumen Indonesia menyentuh angka 127.
India masih berada di posisi tertinggi (140), diikuti oleh Pakistan (129), dan Filipina (128). Sementara, Indeks Keyakinan Konsumen Global di kuartal pertama 2020 turun menjadi 106 dari angka tertinggi dalam sejarah 170. Angka di atas 100 sendiri dianggap positif.
Survei ini dilakukan pada pertengahan pertama Februari 2020. Oleh karena itu, Indeks yang diperoleh belum mencerminkan penyebaran virus secara global yang merebak sejak Maret tahun ini.
“Saat survei ini dilakukan, COVID-19 belum mempengaruhi optimisme konsumen Indonesia. Bahkan, belum dinyatakan sebagai pandemi oleh WHO, namun sudah terlihat pengaruhnya terhadap kekhawatiran konsumen akan Kesehatan,” kata Indrasena Patmawidjaja (Dede), Managing Director Nielsen Connect Indonesia dalam keterangan tertulis kepada Marketeers, Rabu (27/05/2020).
Indeks Keyakinan Konsumen Indonesia pada kuartal pertama 2020 meningkat empat poin (127) jika dibandingkan dengan kuartal terakhir 2019 (123).
Optimisme konsumen mengenai Prospek Lapangan Kerja turun dua poin persentase dari 72 menjadi 70. Sementara, optimisme mengenai Kondisi Keuangan Pribadi meningkat satu poin persentase dari 77 menjadi 78, dan Keinginan Berbelanja tetap stabil di Indeks 60.
“Konsumen, terutama dari kelas atas mengikuti perkembangan berita luar negeri, sehingga mereka telah mengetahui mengenai penyebaran virus ini di China dan itulah yang mulai menimbulkan kekhawatiran,” ungkap Dede.
