Indosat Ooredoo kembali melakukan diversifikasi bisnis. Kali ini, perusahaan telekomunikasi digital ini meluncurkan solusi CloudConnect, sebagai solusi network-as-a-service yang menghubungkan user ke public cloud. Kolaborasi bersama NetFoundry ini menjadikan Indosat Ooredoo sebagai penyedia layanan NaaS pertama berbasis full-software di Indonesia melalui CloudConnect.
“Sejak awal pandemi, kami mengambil peran sebagai enabler khususnya di bidang informasi dan komunikasi. Kali ini bersama NetFoundry, Indosat Ooredoo menghadirkan CloudConnect sebagai solusi bagi pelanggan korporat,” ujar Chief Business Officer Indosat Ooredoo Bayu Hanantasena saat menggelar virtual conference, Kamis (17/9/2020).
Melalui layanan ini, perusahaan mengedepankan tiga keunggulan utama, yaitu peningkatan performansi, fleksibilitas, serta standar keamanan tinggi (Zero Trust Network Security). Melalui keunggulannya ini, CloudConnect diklaim mampu meningkatkan performa network sampai dengan lima kali lebih cepat dibandingkan dengan alternatif network biasa seperti traditional VPN.
Dari sini, pengguna dapat dengan mudah terhubung ke public cloud seperti Google, AWS, Azure, dan Alibaba. Lebih dari itu, CloudConnect dapat di-install di berbagai device seperti laptop, dan ponsel berbasis Android atau IoS, dan perangkat IoT, Hal ini memungkinkan pelanggan dapat membuat virtual network dalam waktu singkat, tanpa memerlukan perangkat keras.
CloudConnect juga mengadopsi Zero Trust Network Security, yaitu lima lapisan model keamanan yang disempurnakan untuk membuat network invisible yang dapat mengamankan akses jarak jauh ke cloud. Inovasi baru CloudConnect ini diharapkan dapat mendorong sektor bisnis di Indonesia.
