Inovasi Smart Medical dari Taiwan Buka Peluang Bisnis Kesehatan di Indonesia
Taiwan dikenal sebagai negara yang memiliki layanan dan peralatan medis dengan standarisasi yang tinggi. Hal ini terbukti dari delapan institusi medis di Taiwan yang telah memiliki sertifikasi Joint Commision International (JCI) yang membuat institusi medis di Taiwan telah diakui oleh komunitas medis global dengan kredibiltas tinggi.
Berangkat dari hal tersebut, pemerintah melalui Kementerian Perekonomian menjalin kerja sama dengan Taiwan External Trade Development Council (TAITRA). Kerja sama ini hadir dalam bentuk webinar bertajuk ‘Taiwan & Indonesia Smart Medical Innovation’. Dalam webinar, terdapat dua tema yakni smart medical dan perawatan kesehatan.
Dalam tema pertama, terdapat sembilan institusi kesehatan dari Taiwan yang menjadi pembicara. Kesembilan institusi tersebut antara lain; National Health Insurance Administration, National Taiwan University Hospital Yunlin Branch, Chang Gung Memorial Hospital, Shin Kong Wu Memorial Hospital, Landseed International Hospital, Changhua Christian Hospital, International Medical Center National Cheng Kung University Hospital (NCKUH), dan Hualien Tzu Chi Hospital.
Lebih lanjut Dr. Yao Yu Wu dari Chang Gung Memorial Hospital memperkenalkan Radiation Oncologist, Proton and Radiation Therapy Center yang telah berdiri sejak tahun 2015 dan mengobati lebih dari 300 pasien tiap harinya. Berbeda dengan Dr. Chen Ling-Kuang dari Shin Kong Wu Memorial Hospital yang menjelaskan tentang peralatan canggih yang digunakan untuk perawatan khusus untuk penyakit kanker, Cerebrovascular, dan Cardiovascular.
“Selama pandemi COVID-19, National Health Insurance Administration di Taiwan telah menggabungkan keseluruhan sumber daya dan mengoptimalkan fitur “Health Insurance Medical Information Cloud Query System“. Hal ini merupakan kunci penting keberhasilan penggunaan teknologi digital untuk pencegahan epidemi di Taiwan,” jelas Director General of the National Helasth Insurance Administration Po-Chang Lee.
Selain itu, ada pula Landseed International Hospital yang memperkenalkan teknologi Renal Replacement Therapy in Chronic Kidney Disease: Perioneal Dialysis. Teknologi ini merupakan pilihan pengobtan baru untuk pasien yang mengidap penyakit ginjal. Sementara Hualien Tzu Chi Hospital memperkenalkan teknologi operasi jantung bernama Transcatheter Aortic Valve Replacement (TAVR). Dengan adanya TAVR, proses operasi bisa lebih cepat, mengurangi masalah pendarahan, serta pemulihan yang lebih cepat.
Pada tema kedua dalam webinar tersebut hadir beberapa institusi yang turut menjadi pembicara. OmQi Biotechnology, Maxigen Biotech, dan Orange Living ikut berkontribusi dalam memperkenalkan produk dan solusi perawaran kesehatan yang inovatif.
Dimulai dari OmQi Biotechnology yang memperkenalkan penggunaan cincin meridian dan butiran kuantum meridian yang dapat mendukung kondisi kesehatan serta fungsi tubuh sehari-hari. Selain itu ada Maxigen Biotech dan Orange Living yang masing-masing memperkenalkan pengobatan injeksi intra-artikular untuk pengobatan nyeri artritis degenerative dan tongkat yang diinovasi untuk membantu penyandang disabilitas dan lansia untuk menaiki tangga.
Lewat webinar ini, seluruh pemangku kepentingan di bidang kesehatan di Taiwan mengusung misi untuk membangun komunikasi dan brand awareness kepada masyarakat dunia.