Sebagai konsultan managemen, Proxsis terus melakukan inovasi untuk bisa terus berperan dalam menyajikan solusi bagi para klien. Salah satu inovasi yang dilakukan adalah dengan menghadirkan layanan berbasis teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Layanan ini sendiri diluncurkan bersamaan dengan perayaan ulang tahun Proxsis yang ke-19. Aditya Prima Putra, Presiden Direktur Proxsis & Co mengatakan, lewat layanan berbasis AI, maka beragam solusi yang kami tawarkan bisa hadir sebagai data-driven solution.
“Hal ini merupakan wujud kamintmen kami untuk terus melakukan inovasi. Lewat inovasi dalam teknologi AI ini, para klien bisa menikati solusi yang lebih efisien dan efektif,” kata Aditya Prima Putra dalam Anniversary Proxsis yang ke-19 di Jakarta, Jumat (11/10/2024).
BACA JUGA: Modernisasi Konten dengan AI, TikTok Pangkas 500 Pekerja di Malaysia
Layanan berbasis AI ini sendiri dihadirkan dalam layanan yang komprehensif. Lewat layanan ini, para klien bisa melakukan AI customization, AI training hingga riset berbasis AI.
Roni Sutrisno, Co-Founder dan Komisaris Utama Proxsis & Co mengatakan, saat ini, AI telah menunjukkan peranya secara luas di berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam industri.
Hal itulah yang mendorong perusahaan untuk bisa menghadirkan layanan yang dihadirkan lewat kantor Proxsis di Inggris. “Kami melihat, dalam lanskap bisnis, AI memilii peran yang sangat luas mulai dari analisis, problem solving hingga pencegahan fraud,” kata Roni Sutrisno.
BACA JUGA: IMS 2024: Menguatkan Daya Saing Lewat Manajemen Transformatif
Diharapkan, dengan adanya layanan yang mengandalkan banyak ahli AI dari Inggris ini, perusahaan di Indonesia menjadi semakin dimudahkan untuk bisa meningkatkan performa lewat solusi berbasis AI.
Rudy Maulana, Founder Proxsis & Co mengatakan, untuk memasuki persaingan dunia usaha yang semakin ketat, perusahaan terus berinovasi dan melebarkan sayap lini bisnis, bahkan perusahaan kini berani untuk bersaing secara global.
“Kami juga beradaptasi dengan teknologi terbaru khususnya AI sebagai pendukung kinerja seluruh lini bisnis Proxsis supaya dapat terus bersaing dan memberikan dampak positif bagi klien kami dan bagi negara Indonesia,” kata Rudy.
