Inovatif, Siswa Bali Raih Juara pada Kompetisi Bisnis Tingkat Asia Pasifik
Zurich dan Prestasi Junior Indonesia (PJI) sepakat bahwa jiwa kewirausahaan perlu diasah sejak dini. Karenanya, Zurich dan PJI berkolaborasi dalam mengajak pelajar untuk adu kemampuan entrepreneurship lewat kompetisi bisnis.
Komitmen itu diwujudkan lewat program bernama Zurich Entrepreneurship Program yang kemudian menjembatani pelajar Indonesia untuk mengikuti kompetisi bisnis bernama 2025 Junior Achievement Asia Pacific Company of the Year Competition atau 2025 Asia JA Pacific Company of the Year Competition.
Edhi Tjahja Negara, Country Manager Zurich Indonesia mengatakan, program ini telah melahirkan sebuah Student Company (SC) bernama luventa yang mampu tampil sebagai juara ke-tiga dalam kompetisi bisnis tersebut.
BACA JUGA: Di Tahun Ketiga, Zurich Entrepreneurship Program Sasar 3.700 Siswa
luventa SC sendiri merupakan SC dari SMAN 4 Denpasar, Bali. Inovasinya berhasil diapresiasi dalam kompetisi bisnis 2025 Asia JA Pacific Company of the Year Competition yang digelar di Tokyo, Jepang.
Hal ini pun membuat Zurich Indonesia merasa bangga karena prestasi ini menegaskan keunggulan inovasi dan ketangguhan generasi muda Indonesia dalam dunia bisnis dan kewirausahaan.
“Keberhasilan mereka mencerminkan potensi besar generasi muda Indonesia dalam menciptakan solusi bisnis yang berkelanjutan dan berdampak sosial. Melalui Zurich Entrepreneurship Program, kami berkomitmen untuk terus mendukung generasi muda dalam memperluas wawasan dan peluang mereka di dunia kewirausahaan demi menciptakan masa depan yang lebih cerah,” kata Edhi Tjahja Negara dalam siaran pers kepada Marketeers, Kamis (20/3/2025).
Kompetisi bisnis 2025 Asia JA Pacific Company of the Year Competition sendiri merupakan kompetisi yang mempertemukan 21 kelompok bisnis siswa terbaik dari 12 negara di kawasan Asia Pasifik.
Dalam ajang itu, masing-masing SC ditantang untuk mempresentasikan bisnis inovatif mereka di hadapan dewan juri yang terdiri dari para pemimpin industri dan profesional bisnis terkemuka.
BACA JUGA: Gen Z dan Milenial Prioritaskan Liburan meski Hidup Banyak Tekanan
Dengan produk B-IU Shoe Cleaner, paket alat dan bahan pembersih sepatu dari daur ulang limbah kulit pisang, Iuventa SC menonjol melalui model bisnis mereka yang berkelanjutan, inovatif, dan memiliki dampak sosial yang nyata.
Karenanya, SC tersebut berhasil masuk dalam jajaran tiga besar bersama SC dari Hong Kong dan India.
Robert Gardiner, Academic Advisor and Operations Counsel PJI menambahkan, PJI percaya bahwa edukasi kewirausahaan bagi generasi muda dapat membuka peluang ekonomi baru serta berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif, damai, dan berkelanjutan.
Karenanya, kolaborasi berbagai stakeholder dalam memberikan pembinaan jiwa kewirausahaan merupakan hal yang sangat dibutuhkan oleh generasi muda.
“Kami mengapresiasi Zurich atas dukungan dalam membimbing dan mengembangkan potensi siswa untuk menjadi inovator dan pemimpin masa depan,” kata Robert Gardiner.
