Integrasi Digital Jadi Kunci Bagi Pertumbuhan ASEAN

marketeers article

ASEAN masih menjadi kawasan potensial secara ekonomi karena kesolidannya. Khususnya karena integrasi digital ASEAN yang makin kuat dan besar. Hal ini disampaikan oleh Hermawan Kartajaya, Founder dan Chairman MarkPlus, Inc. dalam ASEAN Marketing Summit 2019 di Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, Kamis (5/9/2019).

“Di era sekarang, ASEAN memiliki integrasi ekonomi. Kuncinya ASEAN memiliki populasi terbesar ketiga, GDP terbesar keenam, nilai perdagangan terbesar keempat. Sebesar 7% ekonomi digital ASEAN menyumbang GDP, 75% UKM di kawasan ini melihat integrasi digital sebagai peluang” ujar Hermawan.

Integrasi digital ini, sambung Hermawan, juga didukung oleh pemanfaatan media sosial yang masif. Perkembangan ini ditandai dengan lima tren, antara lain kepercayaan makin penting dalam berelasi, kekuatan storytellimg, makin efektifnya iklan, perkembangan social shopping, dan tuntutan konsumen akan pengalaman sosial.

“Namun, perkembangan digital ini harus memperhatikan prinsip-prinsip dasar. Seperti tertuang dalam Marketing 3.0, pebinis harus menjalankan nilai-nilai, seperti kejujuran. Tanpa ini, tak akan sustain,” ujarnya.

Sembari memegang nilai-nilai, pebisnis juga diharapkan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Termasuk ketika nantinya artificial intelligence makin mendominasi kehidupan kontemporer.

“Dengan berpegangan pada nilai dan potensi-potensi, ASEAN akan tetap maju dan menjadi roh dari Asia,” katanya.

    Related