International Pharmaceutical Manufacturers Group (IPMG) Indonesia mengumumkan Direktur Eksekutif Parulian Simanjuntak akan pensiun pada 27 Mei 2022 setelah 19 tahun bergabung dengan asosiasi. Pria yang akrab disapa Anggi ini dinilai telah memberikan kontribusi positif dan peran strategis. Anggi diakui atas dedikasinya yang kuat membantu IPMG memimpin dalam mendorong transparansi yang lebih besar dan standar etika interaksi yang lebih tinggi dengan komunitas layanan kesehatan dan pasien
“Direksi sangat berterima kasih atas kontribusi Anggi selama 19 tahun terakhir sebagai Direktur Eksekutif. Anggi telah menunjukkan komitmen, integritas dan profesionalisme saat IPMG mengarungi berbagai peluang dan tantangan sektor farmasi Indonesia di industri kesehatan nasional yang luas,” kata Ait-Allah Mejri, Ketua Dewan dalam laporan tertulis IPMG.
Menyusul berita pensiun Parulian Simanjuntak, Direksi IPMG mengumumkan pengangkatan Inge Kusuma sebagai Direktur Eksekutif baru, efektif mulai 1 Juni 2022. “Dewan melakukan pencarian luas untuk seorang pemimpin dengan pengalaman dan keahlian manajemen seperti Inge,” jelas Mejri.
Inge pun dinilai memiliki kemampuannya untuk bekerja secara kolaboratif dalam memenuhi tantangan yang terus berubah yang dihadapi sektor kesehatan. Dengan kepemimpinan Inge dan komitmen yang teguh dalam melayani pasien, IPMG siap untuk memperkuat perannya sebagai mitra kesehatan yang bertanggung jawab.
Dengan pengalaman lebih dari 25 tahun dalam manajemen eksekutif dan operasi komersial dalam industri biotek dan farmasi, Inge telah menduduki posisi dengan tanggung jawab yang terus meningkat di perusahaan kesehatan terkemuka.
Mulai dari di Roche, Inge adalah Country Head di Vietnam sebelum pindah ke AstraZeneca, sebagai Country President di Thailand, dan terakhir sebagai Oncology Brand Director untuk International Oncology Team. Inge meraih gelar sarjana kedokteran dari Universitas Kristen Maranatha dan Magister Manajemen dari Universitas Gadjah Mada.
“Saya sangat berharap dapat bekerja sama dengan Inge dan Dewan untuk terus melayani pasien dan memberikan nilai lebih bagi anggota kami,” tutup Mejri.