Momentum liburan sekolah di Indonesia kerap dimanfaatkan oleh sejumlah merek untuk mengamplifikasi mereknya. Terutama, merek yang menyasar anak-anak sebagai konsumennya.
LEGO Group menjadi salah satu yang melirik peluang besar ini. Menyambut liburan sekolah, LEGO memperkenalkan kampanye Build the World untuk pertama kali di Indonesia.
Rohan Mathur, Marketing Director The LEGO Group Asia Tenggara mengatakan kampanye ini dilakukan untuk mendorong kreativitas anak-anak dalam menciptakan pengalaman bermain. Selain itu, ragam tantangan dari LEGO diharapkan dapat membantu orang tua untuk membangun potensi anak.
“Kampanye adalah bagian dari misi kami dalam menginspirasi dan mengembangkan bakat creator, terutama anak-anak. Build the World bisa menjadi cara bagi anak-anak untuk mengisi waktu dan berekspresi sesuai denngan kreativitas mereka,” ujar Rohan.
Laporan LEGO Play Well Global Study 2020 menunjukkan bahwa orang tua melihat bermain sama pentingnya dengan melakukan pekerjaan rumah untuk mencapai kesuksesan dan kesejahteraan anak. Sekitar 9 dari 10 orang tua juga setuju bermain dapat membantu pengembangan keterampilan anak. Anak jadi bisa memecahkan masalah, bekerja sama, dan berkolaborasi dan berkomunikasi dengan orang lain.
“Bermain juga membantu mereka menjalin hubungan sosial dengan lingkungan sekitarnya. Anak-anak yang bermain juga memiliki kepercayaan terhadap orang lain, sehingga lebih memungkinkan untuk melakukan kolaborasi dan kerja sama,” tambah Rohan.
Bersamaan dengan kampanye ini, LEGO menggelar rangkaian tantangan mulai 1 Juni hingga 31 Juli 2021. Tantangan ini bisa diakses melalui akun Instagram resmi LEGO Indonesia. @lcsindonesia. LEGO juga memamerkan sejumlah kreasi yang telah dibuat di laman tersebut sebagai inspirasi.
Editor: Eko Adiwaluyo
