Aleix Espargaro membuktikan reputasinya sebagai pejuang di ItalianGP. Meski cedera kaki menyiksanya sepanjang akhir minggu, dengan didukung oleh RS-GP, ia mendapatkan posisi ke-6 setelah menyelesaikan balap dan perjuangan agresifnya.
Di sisi lain, hal itu penuh aksi tarik ulur posisi dengan Miller dan Bezzecchi di akhir putaran balap. Aleix Espargaro memperlihatkan karakter hebat dan kecepatan luar biasa yang dibuktikan menjadi pembalap keempat tercepat di antara pembalap yang menyelesaikan balap.
“Sangat disayangkan, pada akhir pekan ini kami tidak dapat memberikan performa sesuai yang kami harapkan. Cedera bukanlah sebuah alasan. Pada balap hari Sabtu dan Minggu, cedera tidak menghambat saya, kami memiliki sedikit kekurangan pada kecepatan. Kami perlu terus bekerja. Jaraknya tidak terlalu lebar untuk dikejar sehingga satu hal kecil cukup untuk mengubah situasi,” kata Aleix Espargaró dalam keterangan resminya, Selasa (13/6/2023).
Mendapatkan sepuluh poin, Aleix Espargaro di klasemen meningkat ke posisi sepuluh, walaupun prioritasnya saat ini adalah sembuh total dari cedera fisik pada kaki kanannya sebelum dua balap mendatang di Jerman dan Belanda.
BACA JUGA: PTPL Adakan Program Beli Pelumas Berhadiah Tiket MotoGP Mandalika
Selain itu, Maverick, belum dapat menyelesaikan masalah akan performanya selama akhir pekan. Memulai balap dari posisi ke-12, finis pada posisi ke-12, tidak dapat memperbaiki performanya.
Dengan kepercayaan diri rendah terhadap pilihan ban, terutama ban depan dan daya cengkram menghambat Maverick di lintasan. Alhasil, Maverick hanya mampu mempertahankan posisinya di putaran akhir ItalianGP.
“Ini merupakan akhir pekan dan hari yang sulit. Saya tidak pernah bisa mencapai cengkraman yang cukup, terutama di bagian depan, bahkan sangat sulit untuk tetap berada di sepeda motor. Saat balapan, saya mulai kehilangan cengkraman sangat awal pada putaran kedua dan saya baru dapat mengendalikannya kembali saat putaran final. Kami akan sangat memerlukan analisa data untuk mencari tahu apa yang terjadi dan kami akan tetap bekerja dan meningkatkan kemampuan,” ujar Maverick Viñales.
Di Mugello, Lorenzo Savadori juga turun dengan RS-GP ketiganya, dikelola oleh Aprilia Racing Test Team. Lorenzo memperlihatkan kecepatan yang baik dan hanya menunjukkan kelemahan saat pertengahan balap yang menghalanginya finis di zona berpoin.
BACA JUGA: Ducati Indonesia Ajak Penggemar Nonton Bareng MotoGP French 2023
“Saya sangat puas dengan hasil kerja kami di akhir pekan dan kecepatan yang kami tunjukan, walau hasil akhir tidak memperlihatkan keinginan kami. Saya berjuang untuk posisi berpoin hari ini. Saya merasa sangat baik dan cepat hingga sekitar pertengahan balap ketika saya hampir kehilangan kendali pada bagian depan motor. Kami akan menyelidiki apa yang menyebabkan hal ini, tapi sangat disayangkan, hal ini terjadi, satu hal yang bisa kamu lakukan adalah menyelesaikan balap,” tutur Lorenzo Savadori.
Editor: Ranto Rajagukguk