Jadi Seri Terakhir Tahun 2024, Sukuk SBN Syariah ST013 Resmi Diluncurkan
Pemerintah secara resmi meluncurkan Sukuk Tabungan seri ST013, sebagai bagian dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Penawaran ini dibuka mulai 8 November hingga 4 Desember 2024, menjadikannya seri terakhir dari SBN di tahun ini.
Produk SBN ini dapat dibeli melalui berbagai channel, salah satunya Bibit dengan dua varian, yaitu ST013-T2 dengan tenor dua tahun yang menawarkan imbal hasil minimal 6,40% per tahun, serta ST013-T4 dengan tenor empat tahun yang memberikan return minimal 6,50% per tahun.
BACA JUGA: Bank Mandiri Masukkan Fitur Pemesanan SBN Ritel di Aplikasi Livin’
ST013 menawarkan kupon bertipe floating with floor, artinya imbal hasil bisa naik mengikuti kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BI), namun tidak akan turun di bawah batas minimal yang ditetapkan. Hal ini membuat ST013 menjadi pilihan investasi yang stabil di tengah ketidakpastian ekonomi.
Mengingat BI baru-baru ini menurunkan suku bunga acuan menjadi 6%, dan kemungkinan akan menurunkan lebih lanjut di tahun 2025, ST013 tetap menawarkan return yang menarik tanpa risiko penurunan imbal hasil. Angie Anandita Tjhatra, Head of Marketing di Bibit, menjelaskan bahwa ST013-T2 dan ST013-T4 memberikan peluang passive income yang aman dan berkelanjutan.
BACA JUGA: SBR012, SBN Ritel dengan Kupon Mengambang Telah Dipasarkan
“Investasi pada ST013 menjadi solusi yang tepat di tengah kondisi ekonomi yang dinamis, apalagi dengan adanya transisi pemerintahan dan fluktuasi geopolitik. Return yang bisa naik namun anti turun memberikan ketenangan bagi para investor. Selain itu, pajak ST013 yang hanya 10% lebih rendah dibandingkan deposito (20%) membuatnya semakin menguntungkan,” kata Angie seperti dikutip dalam siaran persnya pada Kamis (14/11/2024).
Keunggulan lain dari ST013 adalah jaminan keamanan oleh negara dan pengawasan oleh Dewan Syariah Nasional MUI (DSN-MUI). Dengan tingkat imbal hasil lebih tinggi dibandingkan deposito yang hanya sekitar 4,25%, ST013 menawarkan pilihan investasi yang lebih baik bagi masyarakat.
Proses pembelian ST013 di aplikasi Bibit sangat mudah, bahkan bisa dilakukan kapan saja, termasuk akhir pekan. Investor hanya perlu memesan secara online, dengan minimum pembelian Rp 1 juta dan kelipatan serupa.
Untuk ST013-T2, investor bisa membeli hingga maksimal Rp 5 miliar, sedangkan ST013-T4 hingga Rp 10 miliar. Meski tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder, investor bisa mencairkan hingga 50% investasinya melalui fitur early redemption setelah masa tertentu.
Sebagai platform penjualan SBN, Bibit terus mendapatkan kepercayaan dari publik. Pada tahun 2023, Bibit meraih beberapa penghargaan dari Kementerian Keuangan RI sebagai Mitra Distribusi terbaik.
Bahkan di kancah internasional, Bibit dinobatkan sebagai “WealthTech of the Year” pada ajang Asia FinTech Awards 2024, mengalahkan sejumlah finalis dari Singapura. Untuk lebih memanjakan pengguna, Bibit juga menawarkan cashback hingga Rp 45 juta bagi investor yang membeli ST013 di periode 8-20 November 2024.
Pembayaran kupon dilakukan bulanan dan langsung disalurkan ke RDN Wallet milik investor, sehingga lebih mudah untuk diinvestasikan kembali.
“Dengan kemudahan dan keamanan yang ditawarkan, ST013 di Bibit menjadi opsi investasi yang menjanjikan di tengah ketidakpastian ekonomi. Tidak ada biaya tambahan untuk pembelian, dan seluruh proses bisa dilakukan dengan mudah melalui aplikasi,” tutup Angie.
