Buku Marketing 4.0 ‘Moving Traditional to Digital’ mendefinisikan content marketing adalah sebuah pendekatan pemasaran yang melibatkan proses penciptaan, pengkurasian, pendistribusian, dan pengamplifikasian konten yang menarik, relevan, dan berguna untuk mendefinisikan audiens secara jelas sehingga menghasilkan konten yang tepat sasaran. Content marketing hadir sebagai strategi yang dapat menciptakan hubungan mendalam antara brand dan pelanggan.
Brand yang mengimplementasikan content marketing yang baik tentu akan dapat menyuguhkan pelanggan dengan konten yang berkualitas dan original. Content marketing telah menggeser peran para marketer dari promosi brand menjadi storytellers yang menceritakan cerita menarik tentang brand.
Saat ini, sebagian besar perusahaan telah menerapkan content marketing. Berdasarkan hasil studi dari Content Marketing Institute and MarketingProfs menunjukkan sebesar 76% perusahaan B2C dan 88% perusahaan B2B di Amerika Utara telah melakukan strategi content marketing pada tahun 2016.
Perusahaan B2B menganggarkan sebesar 28% anggaran pemasaran untuk content marketing dan 32% untuk perusahaan B2C. Fakta ini menunjukkan content marketing adalah masa depan dari strategi periklanan dan promosi dalam ekonomi digital.
Strategi content marketing ini mendorong para pemasar menjadi sangat kreatif dalam menyampaikan informasi yang sangat relevan dengan karakteristik pelanggan. Era digital juga menjadikan content marketing sebagai strategi jitu dalam beriklan di media sosial.
Media sosial telah mendorong strategi pemasaran jadi lebih cepat viral dan dibicarakan oleh publik. Marketer akan merancang sebuah konten yang dapat menarik perhatian audiens hanya dalam lima detik pertama.
Konten viral berdampak besar dalam meningkatkan brand awareness dan brand image sebuah produk.
BACA JUGA: Niche Marketing: Garap yang Kecil, Berpotensi Untung Besar!
Making branded content go viral
Content marketing menjadi strategi pemasaran yang selalu diusahakan oleh para pemasar di berbagai jenis industri, baik industri kreatif, consumer goods, perbankan, hingga tech company.
Jika Anda melihat media sosial baik TikTok maupun Instagram, Anda pasti menemukan beberapa konten viral yang menjadi trendsetter. Content marketing ini dapat berhasil menjadi alat untuk mendulang viral dalam dunia maya karena telah melalui berbagai proses yang panjang.
Proses pembuatan content marketing dalam buku Marketing 4.0 dimulai dari penentuan tujuan, memetakan audiens, perencanaan dan content ideation, pembuatan konten, distribusi konten, amplifikasi konten, evaluasi content marketing, hingga perbaikan. Di tengah berbagai perubahan, content marketing juga terus berevolusi.
Untuk menghadapi berbagai disrupsi ini, para marketer perlu memahami dengan baik kunci dari content marketing yang dapat viral dan terus relevan. Marketeers sebagai media bisnis dan marketing di Indonesia selalu berkomitmen untuk mewadahi para marketer dalam mendalami wawasan bisnis dan pemasaran yang relevan.
Tahun 2023 ini, Marketeers kembali menyelenggarakan Marketeers Tech for Business 2023 dengan tema besar DRIVING DIGITAL: In Charge in Your Company’s Future.
Content marketing juga akan menjadi salah satu topik bahasan pada sesi Marketing Branded Content Go Viral pada acara ini. Marketeers Tech for Business 2023 akan diselenggarakan pada 27 Juni 2023 mendatang di CGV Grand Indonesia, Jakarta.
Acara ini akan dibagi ke dalam sembilan sesi diskusi yang dibagi menjadi tiga track, yakni digital mindset, digital customer experience, dan digital marketing. Anda akan mempelajari business and marketing insights, terutama mengenai content marketing dari para praktisi profesional yang telah berpengalaman dalam digital marketing.
Acara ini sangat cocok bagi Anda dan karyawan Anda yang ingin menjadikan content marketing sebagai alat mendorong viral di dunia periklanan digital. Oleh karena itu, pesan tiket Anda dengan mendaftarkan diri Anda di sini.
BACA JUGA: Bangun Interaksi Hangat Manusia dan Teknologi melalui Digital Culture