Jalankan Community Marketing, Prudential Indonesia Bangun Literasi dan Inklusi Keuangan
Prudential Indonesia menggandeng Konekin, sebuah platform sosial inklusif, untuk memberikan pelatihan literasi keuangan kepada sekitar 650 penyandang disabilitas. Inisiatif ini dilakukan dalam rangka memperkuat literasi dan inklusi keuangan di kalangan masyarakat disabilitas, sekaligus mendukung tema Hari Bahasa Isyarat Internasional 2024.
Karin Zulkarnaen, Chief Customer & Marketing Officer Prudential Indonesia menyatakan tujuan utama kegiatan ini adalah membangun masyarakat yang melek finansial dan mandiri.
BACA JUGA: 15 Istilah Keuangan yang Wajib Dikuasai untuk Pemula
“Prudential Indonesia hadir untuk memberdayakan masyarakat, termasuk teman-teman disabilitas, agar mereka mampu mengelola keuangan dan memiliki ketahanan finansial yang kuat,” kata Karin dalam laporannya, Jumat (4/10/2024).
Program ini bukan hanya bagian dari Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024, tetapi juga sejalan dengan upaya OJK dalam Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia 2021-2025. Penyandang disabilitas termasuk dalam kelompok prioritas untuk menerima edukasi keuangan, mengingat hanya 22% yang memiliki akses ke layanan keuangan.
BACA JUGA: Strategi Keuangan yang Bisa Dipelajari dari Home Sweet Loan
Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dirilis oleh OJK menunjukkan peningkatan indeks literasi keuangan di Indonesia, namun akses keuangan bagi kelompok disabilitas masih minim. Data OJK juga mencatat lebih dari separuh penyandang disabilitas belum mendapatkan literasi keuangan yang memadai.
Melalui pelatihan ini, Prudential Indonesia berusaha mengatasi kesenjangan tersebut. Dukungan dari OJK juga menjadi bagian penting dari inisiatif ini.
Anugrah Sutejo, Analis Senior OJK mengapresiasi langkah Prudential Indonesia yang konsisten dalam meningkatkan literasi keuangan di kalangan penyandang disabilitas.
“Kami berharap kolaborasi ini terus berlanjut sehingga semakin banyak masyarakat, terutama kelompok rentan, yang mendapatkan akses keuangan yang setara,” ujar Anugrah.
Marthella Rivera Roidatua, CEO KONEKIN juga menekankan pentingnya inisiatif ini dalam membuka akses keuangan yang lebih luas bagi penyandang disabilitas.
“Melalui sesi pelatihan ini, kami berharap dapat menciptakan ekosistem yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas di Indonesia,” ucap Marthella.
Prudential Indonesia menyajikan materi terkait pengelolaan keuangan dan asuransi, yang diharapkan dapat memberikan pemahaman dasar kepada peserta. Selain pelatihan, kegiatan ini juga dimeriahkan oleh hiburan dari komunitas disabilitas serta partisipasi UKM milik penyandang disabilitas.
Prudential Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung inklusi keuangan bagi semua lapisan masyarakat. Melalui program ini, perusahaan berharap dapat menciptakan dampak jangka panjang yang positif bagi komunitas disabilitas, sekaligus memastikan asuransi menjadi layanan yang makin inklusif pada masa depan.
Editor: Ranto Rajagukguk